TEMPO.CO, Jakarta - Tim angkat besi Indonesia berhasil meraih gelar juara umum di ajang uji coba (test event) Asian Games 2018 yang digelar di Hall A JIExpo, Kemayoran, Jakarta pada 11-12 Februari 2018. Mengalahkan empat negara peserta lain, Indonesia unggul dengan raihan tujuh emas, tiga perak, dan dua perunggu.
Manajer pemusatan latihan nasional (pelatnas) tim angkat besi Indonesia, Dirja Wiharja mengatakan, hasil dari test event tersebut bakal digunakan sebagai alat evaluasi dari tim angkat besi untuk perbaikan prestasi atlet ke depannya.
Baca: Indonesia Juara Umum Test Event Angkat Besi Asian Games 2018
"Intinya, tim pelatih sekarang telah mendapatkan data awal yang akurat tentang kemampuan para atlet untuk program latihan ke depan yang lebih baik. Jadi kekurangan atlet sudah kami evaluasi satu per satu. Itu yang sudah kami dapatkan dari test event " ujar Dirja saat dihubungi pada Senin, 12 Februari 2018.
Dirja mengatakan, evaluasi terhadap atlet telah dilakukan dari berbagai aspek. Mulai dari berat badan, hingga radius beban angkat dari para lifter. "Kami juga lagi mengevaluasi berat badan si atlet untuk lebih prepare di kelasnya masing-masing," ujarnya.
Baca: Mengintip Kamar Atlet Asian Games 2018: Ada Hal yang Keren ...
Atas gelar juara umum yang telah berhasil diraih, Dirja mengaku bahwa tim angkat besi Indonesia belum bisa merasa puas. "Kalau puas tidak puas itu relatif karena yang ikut negaranya cuman sedikit," ujar Dirja. "Cuman fokus kami adalah untuk dapat mengambil data performa atlet secara lebih akurat," ujarnya.
Dirja menambahkan, yang terpenting, para atlet pelatnas angkat besi kini sudah bisa merasakan atmosfer dari arena yang bakal digunakan pada ajang Asian Games 2018 untuk cabang olahraga angkat besi pada Agustus mendatang, yaitu di Hall A JIExpo, Kemayoran, Jakarta. "Karena kan nanti kami tandingnya di situ juga. Jadi mungkin atlet bisa mendapat gambaran tentang venue tersebut," ujarnya.
ERLANGGA DEWANTO