Iklan
TEMPO.CO, Jakarta - Kementerian Pemuda dan Olahraga akan memberikan dana tambahan bagi atlet cabang olahraga layar yang bersiap ke Asian Games 2018. Dana ini ditujukan bagi penambahan peralatan untuk latihan dan tanding para atlet.
Pada Kamis sore, 24 Mei 2018 Menpora Imam Nahrawi menyambangi pelatnas layar yang digelar di GOR Batrajaya, Kawasan Ancol, Jakarta Utara. Di sana para atlet dan Pengurus Besar Persatuan Olahraga Layar Seluruh Indonesia (Porlasi) mengeluhkan masih adanya peralatan yang kurang untuk latihan dan tanding.
"Karena komitmen yang luar biasa dari ketua umum dan para atlet, tentu kita akan menambah anggaran lagi untuk alat. Enggak banyak hanya sekitar Rp 1,5 sampai Rp 2 miliar," kata Imam.
Beberapa peralatan yang masih belum ada adalah kebutuhan mendasar. Seperti kapal 49er, kapal untuk nomor single laser dan double handed, juga peralatan kecil seperti tali temali. Meski tak akan sepenuhnya menutupi kebutuhan umum, namun Ketua Umum Porlasi Darwanto menyebut akan memaksimalkan tambahan dana yang diberikan.
"Satu perahu jenis 49er Rp 800 juta. perahu itu yang kami belum punya sejak awal pelatnas. Kami butuh perahu itu setidaknya sebanyak dua unit. Makanya sebenarnya kami punya rencana untuk menyewanya," kata Darwanto.
Imam mengatakan suntikan dana tambahan ini diberikan karena optimisme besar dari pengurus dan atlet untuk menyumbang medali di Asian Games 2018. Tak tanggung-tanggung, mereka menargetkan dua medali emas dapat dibawa pulang dari 10 nomor yang dipertandingkan.
"Kami optimistis di satu sisi karena area pertandingan sudah kami kuasai terlebih dulu. Bermain layar itu ada angin, kemudian arus ombak. Oleh karena itu dengan penguasaan faktor tersebut kami harapkan dapat nilai plus," kata Darwanto.
EGI ADYATAMA
Iklan
