TEMPO.CO, Jakarta - Dua atlet putri Indonesia yang dipersiapkan untuk Asian Para Games 2018 berhasil merebut dua medali emas dalam kejuaraan Dunia terbuka angkat berat 2018 di Prancis, 25 - 30 Mei.
Kepala pelatih nasional angkat berat National Paralympic Committe (NPC) Indonesia, Koni Ruswanto, mengatakan dua medali emas iru dirih dari cabang angkat berat. Atlet yang meraihnya adalah atlet putri Ni Nengah Widiarsih di kelas 45 kg dan Siti Mahmudah kelas 79 kg. Sedangkan bagian putra merebut satu perak dari tangan Atmaji Triatmbodo di kelas 97 kg.
"Peserta kejuaraan angkat berat itu, kebanyakan atlet-atlet dari Negera Eropa," kata Koni.
Koni mengatakan dari hasil tersebut dapat dijadikan modal kontingan Indonesia di cabang olahraga angkat berat pada Asian Para Games 2018 di Jakarta-Palembang, pada Oktober mendatang.
Namun, menurut Koni, dalam kejuaraan angkat berat di Prancis itu kekuatan lawan tak tercermin. Negara-negara lain di Asia juga saling menyembunyikan kekuatannya. Cina, milsanya, tidak mengirimkan atletnya karena khawatir diketahui oleh negara lain.
"Kami sebagai tuan rumah lebih menyiapkan atletnya untuk bersaing pesta multi event APG. Kami juga akan mengirimkan kejuaraan angkat berat di Jepang pada Agustus mendatang," katanya.
Menurut dia, kejuaraan dunia di Jepang tersebut Indonesia wajib mengirimkan atletnya karena menjadi klasifikasi utama untuk masuk ke Paralympic. Indonesia rencana mengirimkan sembilan atletnya ke Jepang yang terdiri dari dua putra dan tujuh putri.
"Kami selama Ramadhan ini, tetap melakukan latihan rutin untuk bisa menjaga mental dan stamina atlet. Atlet soal mental dan tehnik sudah ada progres, sehingga mereka bertanding ke luar negeri tidak ada masalah," kata Koni.
Presiden NPC Indonesia Senny Marbun mengatakan sebanyak 300 atlet yang mengikuti pemusatan latihan nasional (Pelatnas) dari 18 cabang olahraga di Solo selama bulan puasa tetap berlatih secara rutin hingga Lebaran.
"Kami hanya libur dua hari Lebaran dan lainnya tetap berlatih rutin agar mereka fokus sebelum mengikuti APG 2018 di Jakarta, Oktober mendatang," kata Senny.