TEMPO.CO, Denpasar - I Dewa Ayu Ratnasari, 19 tahun, optimistis bisa masuk tim inti sepak bola putri untuk Asian Games 2018. "Saya harus yakin (masuk ke skuad inti)," tuturnya di Bali, Denpasar, Selasa, 19 Juni 2018.
Dewa Ayu masuk dalam 40 nama pemain yang terdaftar untuk perhelatan Asian Games. Saat ini ia sedang menikmati liburan di kampung halamannya setelah menjalani pemusatan latihan nasional (pelatnas) di Sawangan, Depok.
Sebelum mengikuti perhelatan Asian Games tim nasional sepak bola putri akan berlaga dalam Piala AFF 2018 di Palembang. Saat ini Dewa Ayu masih menunggu hasil keputusan ihwal dirinya masuk skuad inti asuhan Satia Bagja Ijatna.
"Yang dibutuhkan 23 pemain untuk AFF," kata perempuan yang mengidolakan tim Real Madrid itu.
Ia berharap bisa lolos seleksi untuk berlaga memperkuat tim nasional berjulukan Garuda Pertiwi itu. "Saya mau membawa nama Bali, karena cuma satu orang (saya)," ujarnya.
Ada 10 negara yang ikut dalam perhelatan Piala AFF 2018. Grup A dihuni oleh Thailand, Australia, Malaysia, Timor Leste, Kamboja. Sedangkan Grup B, yaitu Indonesia, Vietnam, Myanmar, Filipina, Singapura.
Menurut dia Asian Games 2018 menjadi ajang yang semakin istimewa tahun ini karena Indonesia menjadi tuan rumah. Maka motivasinya pun tidak ingin hanya sekadar saja. "Enggak mau dipermalukan di rumah sendiri," katanya.
Dewa Ayu Ratnasari saat ini kuliah di Program Studi Manajemen, Fakultas Ekonomi, Universitas Mahasaraswati, Denpasar. Ia berasal dari Desa Petang, Kabupaten Badung. Perempuan kelahiran 16 Februari 1999 itu adalah atlet sepak bola putri pertama dari Bali yang memperkuat tim nasional. Ia berposisi sebagai gelandang bertahan.
BRAM SETIAWAN