Iklan
TEMPO.CO, Jakarta - Pemusatan Latihan Nasional (Pelatnas) atlet Indonesia untuk Asian Para Games 2018 akan segera dipindakan ke Jakarta. Latihan di lokasi pertandingan dinilai akan memudahkan para atlet untuk beradaptasi dengan lapangan waktu pertandingan nanti. Saat ini sebagian besar atlet masih menggelar pelatnas di Surakarta, Solo.
"Mungkin 2 pekan sebelum pertandingan kami sudah akan berada di Jakarta, semua cabang. Iya, mungkin sekitar September," kata Ketua National Paralympic Committee (NPC) Indonesia Senny Marbun, saat ditemui di Istora, Senayan, Jakarta Pusat, Rabu, 27 Juni 2018.
Saat ini sebagian atlet telah pindah lokaso latihan ke Jakarta, seperti basket kursi roda. Skuad basket kursi roda memang akan menjalani uji coba di turnamen uji coba (test event) pada awal Juli 2018 mendatang.
Selain basket, test event kali ini juga mempertandingkan empat cabang olahraga lain yakni atletik, renang, bulu tangkis, dan tenis meja. Test event dimulai sejak 27 Juni hingga 3 Juli 2018.
Atlet para bulu tangkis pelatnas Indonesia, Sri Maryati mengatakan selama ini program latihan di Solo juga cukup baik. Selama ini ada tiga tahap latihan yang atlet para bulu tangkis terima.
"Kita terbagi ada latihan fisik, latihan teknik, terus sama pembekalan lain. Persentasenya 80:20. Fisik 80. Kita dibagi tiga tahap. Tiga bulan pertama, tiga bulan kedua, dan tiga bulan ketiga," kata Sri saat ditemui usai bertanding di Istora Senayan, Jakarta Pusat.
Asian Para Games 2018 akan digelar pada 6 Oktober hingga 13 Oktober 2018. Akan ada 17 cabang olahraga yang dipertandingkan di turnamen multi event empat tahunan itu.
EGI ADYATAMA
Iklan
