TEMPO.CO, Jakarta - Tim Jelajah Sepeda Nusantara 2018 Kementerian Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia menyapa warga Sampit, Kabupaten Kotawaringin Timur, Kalimantan Tengah, untuk mempromosikan pelaksanaan Asian Games 2018.
"Sebelum sampai di Sampit, kami dari Pos Lintas Batas Negara Terpadu Entikong Kabupaten Sanggau, Provinsi Kalimantan Barat, menuju Pengkalan Bun Kabupaten Kotawaringin Barat, kemudian dilanjutkan ke Sampit," kata Ketua Tim Jelajah Sepeda Nusantara 2018, Imam Gunawan di Sampit, Kamis, 5 Juli 2018.
Baca juga: Indonesia di Asian Games: Pernah 2 Besar, Belakangan Kedodoran
Tim Jelajah Sepeda Nusantara 2018 berjumlah 15 pesepeda. Mereka tiba di Sampit Rabu (4/7) dan hari ini (Kamis) melanjutkan perjalanan menuju Palangka Raya.
Tim Jelajah Sepeda Nusantara 2018 diberangkatkan dari Tangerang, Banten pada 27 Juni 2018. Mereka melintasi sejumlah provinsi dengan total jarak yang akan ditempuh sejauh 6.700 km.
Kegiatan yang diperkirakan berakhir 29 Oktober itu untuk mempromosikan Asian Games Jakarta-Palembang dan Asian Para Games di Jakarta pada Agustus dan Oktober 2018. Selain itu, kegiatan ini juga untuk lebih memasyarakatkan olahraga, khususnya olahraga sepeda.
"Kami dan pemerintah meminta masyarakat untuk mendoakan dan mendukung penuh pelaksanaan Asian Gemes agar kita sukses menjadi tuan rumah yang baik," ujar Imam.
Selama beristirahat satu malam di Sampit, Tim Jejelajah Sepeda Nusantara 2018 juga menikmati kota ini. Mereka menyapa masyarakat sambil mempromosikan Asian Games 2018 dan meminta dukungan.
Tim Jelajah Sepeda Nusantara 2018 melanjutkan perjalanan menuju Palangka Raya melintasi Kabupaten Katingan. Mereka diberangkatkan dari Stadion 29 November Sampit oleh Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Kotawaringin Timur, Najmi Fuadi.
Tim Jelajah Sepeda Nusantara 2018 akan melanjutkan perjalanan melintasi Kalimantan Selatan, Kalimantan Utara, Sulawesi, dan berakhir di Denpasar, Bali, untuk mempromosikan Asian Games 2018.
ANTARA
