Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Asian Games 2018: Eri Tosaka, Pegulat Putri Tangguh dari Jepang

Reporter

Editor

Ariandono

image-gnews
Pegulat Jepang Eri Tosaka (kiri) menjungkalkan pegulat Cina Sun Yanan, di pertandingan gulat bebas putri 48kg di Dowon Gymnasium Asian Games, Incheon, Korsel, 27 September 2014. REUTERS/Issei Kato
Pegulat Jepang Eri Tosaka (kiri) menjungkalkan pegulat Cina Sun Yanan, di pertandingan gulat bebas putri 48kg di Dowon Gymnasium Asian Games, Incheon, Korsel, 27 September 2014. REUTERS/Issei Kato
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Pegulat putri asal Jepang, Eri Tosaka merupakan atlet cabang olahraga gulat putri yang berhasil meraih medali emas pada kejuaraan Asian Games 2014 Incheon dan Olimpiade Rio 2016. Kedua medali tersebut ia menangkan di nomor 48 kg putri.

Sebelum dua kejuaraan bergengsi tingkat internasional itu diadakan, Tosaka terlebih dahulu mengasah kemampuannya dengan mengikuti Kejuaraan Dunia Gulat pada tahun 2012 di Strathcona County, Kanada.

Pada tahun itu, ia gagal mendapat juara pertama, namun ia berhasil mengamankan posisi kedua untuk meraih medali perak. Belajar dari kegagalan tersebut, ia menjelma menjadi atlet tangguh dengan melibas habis medali emas di Kejuaran Dunia Gulat pada tiga tahun berikutnya secara berturut-turut yakni pada tahun 2013 di Budapest, 2014 di Tashkent, dan yang terakhir 2015 di Las Vegas.

Baca: Kimia Alizadeh, Pembawa Bendera Iran di Asian Games 2018

Tosaka memulai karirnya sebagai pegulat saat ia masih duduk di bangku kelas 3 sekolah dasar. Awalnya, sang ayah yang juga merupakan seorang pegulat mengajak adik laki-lakinya yang pemalu berlatih gulat agar berbaur dengan anak-anak seusianya. Tosaka, yang saat itu ikut dengan ayah dan adiknya, langsung tertarik dan memutuskan untuk bergabung sebagai satu-satunya anak perempuan dalam klub gulat tersebut.

Karena tidak ada anak perempuan lain selain Tosaka, ia tidak mendapat latihan dengan serius. Karena merasa diperlakukan berbeda, perempuan kelahiran 1993 itu bertekad untuk menjadi pegulat terbaik yang pernah ada di Jepang.

Saat Tosaka berkuliah di Universitas Shigakkan, ia bertemu dengan pegulat putri senior Jepang, Saori Yoshida. Saori merupakan peraih medali emas Kejuaraan Dunia Gulat berturut-turut dari tahun 2002 sampai dengan 2015, dan peraih emas di empat Asian Games berurut-turut dari tahun 2002 di Busan sampai 2014 di Incheon.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Baca: Inilah Para Pahlawan Kita di Asian Games

Tosaka sudah menganggap Saori bagaikan kakaknya sendiri. Saat Tosaka menjuarai Olimpiade pertamanya di Rio, Tosaka justru merasa tertekan dengan ekspektasi orang-orang di sekelilingnya yang berharap ia dapat menjuarai berbagai kompetisi lainnya. Namun setelah itu Saori datang dan menenangkannya.

“Setelah saya menjadi juara dunia, saya cenderung merasakan tekanan, tetapi dia mengatakan kepada saya bahwa saya harus ‘santai saja’ dan selalu ingat bahwa saya adalah juara,” ucap Tosaka saat diwawancarai salah satu bank Jepang, Sumitomo Mitsui.

Tosaka diperkirakan akan tampil kembali di Asian Games 2018 untuk mempertahankan medali emas yang ia dapatkan empat tahun lalu. Asian Games kali ini akan menjadi batu loncatan baginya untuk tampil prima di Olimpiade Tokyo 2020.

SUMITOMO MITSUI | EDO JUVANO

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Bikin Turis Indonesia Dikecam, Ini yang Perlu Diketahui dari Pohon Sakura di Jepang

5 jam lalu

Orang-orang menikmati bunga sakura di Tokyo, Jepang, 20 Maret 2023. REUTERS/Androniki Christodoulou
Bikin Turis Indonesia Dikecam, Ini yang Perlu Diketahui dari Pohon Sakura di Jepang

Perilaku sekelompok turis asal Indonesia di Jepang mengundang kecaman luas gara-gara perilakunya terhadap bunga sakura yang sedang bermekaran.


Viral WNI Rusak Pohon Sakura di Jepang, Kemenparekraf Ingatkan Wisatawan Harus Bertanggung Jawab

1 hari lalu

Ilustrasi video viral. shutterstock.com
Viral WNI Rusak Pohon Sakura di Jepang, Kemenparekraf Ingatkan Wisatawan Harus Bertanggung Jawab

Kemenparekraf angkat bicara soal video viral perusakan pohon sakura oleh WNI.


Turis Thailand Dikritik karena Tulis Nama dan Ungkapan Cinta di Jembatan Jepang

3 hari lalu

Jalan Nakamise menuju kuil Senso-ji di distrik Asakusa, tempat wisata populer, di tengah pandemi penyakit virus corona (COVID-19), di Tokyo, Jepang, 24 Desember 2021. REUTERS/Issei Kato
Turis Thailand Dikritik karena Tulis Nama dan Ungkapan Cinta di Jembatan Jepang

Perilaku pasangan tersebut yang merusak properti publik di Jepang dianggap mencemarkan nama baik Thailand.


Viral Diduga Turis Indonesia Rusak Pohon Sakura di Jepang, Ketahui Etika Menikmati Hanami

3 hari lalu

Pengunjung menikmati keindahan bunga sakura yang bermekaran di tengah pandemi COVID-19 di Taman Ueno di Tokyo, Jepang 30 Maret 2022. REUTERS/Issei Kato
Viral Diduga Turis Indonesia Rusak Pohon Sakura di Jepang, Ketahui Etika Menikmati Hanami

Jika ingin melihat sakura mekar di Jepang dan menikmati keindahannya, silakan melakukannya secara bertanggung jawab dan ikuti aturannya.


Video Viral WNI di Jepang Minta Bantuan Dana untuk Operasi

8 hari lalu

Kantor Kementerian Luar Negeri RI di Jln. Pejambon, Jakarta. Sumber: Suci Sekar/Tempo
Video Viral WNI di Jepang Minta Bantuan Dana untuk Operasi

Kementerian Luar Negeri RI memastikan telah menangani kasus video viral WNI di Jepang yang meminta bantuan untuk biaya operasi.


Toilet Umum di Tokyo jadi Atraksi Wisata, Turis Rela Bayar Rp519 ribu untuk Ikut Tur

11 hari lalu

Seorang peserta melihat-lihat toilet umum yang didesain ulang sebagai bagian dari proyek untuk mengubah toilet umum menjadi toilet yang dapat digunakan dengan nyaman oleh semua orang, selama Tur Antar-Jemput Toilet Tokyo, di kawasan Shibuya, di Tokyo, Jepang 4 April 2024. REUTERS /Kim Kyung-Hoon
Toilet Umum di Tokyo jadi Atraksi Wisata, Turis Rela Bayar Rp519 ribu untuk Ikut Tur

Satu perjalanan, peserta akan diajak mengunjungi delapan atau sembilan toilet umum di Tokyo dengan menggunakan mobil.


Menilik Jembatan Gantung Akashi Kaikyo di Jepang yang Beroperasi Sejak 26 Tahun Silam

11 hari lalu

Akashi Kaikyo Bridge mempunyai Ketinggian 298,3M, berada di atas Selat Akashi dan menghubungkan kota Kobe di Pulau Honshu sampai Iwaya di Pulau Awaji. Jembatan ini adalah jembatan terpanjang di dunia kategori jembatan gantung, dengan rentang pusat 1.991 meter. panoramio.com
Menilik Jembatan Gantung Akashi Kaikyo di Jepang yang Beroperasi Sejak 26 Tahun Silam

Genap berusia 26 tahun, inilah fakta-fakta jembatan gantung cantik Akashi Kaikyo di Jepang, termasuk tahan gempa bumi hingga 8,5 SR.


AS, Filipina dan Jepang akan Bahas Laut Cina Selatan pada KTT Trilateral

13 hari lalu

Kapal militer Tiongkok beroperasi di Whitsun Reef di Laut Cina Selatan, 2 Desember 2023. Penjaga Pantai Filipina/Handout via REUTERS.
AS, Filipina dan Jepang akan Bahas Laut Cina Selatan pada KTT Trilateral

Pembahasan di KTT trilateral antara Amerika Serikat, Filipina dan Jepang pekan depan akan mencakup Laut Cina Selatan.


Aktivis Lingkungan Desak Jepang Hentikan Pengiriman Sampah Plastik ke Indonesia

14 hari lalu

Petugas Bea Cukai Tanjung Perak Surabaya menunjukkan sampah impor terpapar limbah asal Australia di Terminal Petikemas Surabaya, 9 Juli 2019. Sampah plastik itu tercampur ke dalam sampah kertas (waste paper) yang diimpor dari negara seperti Amerika Serikat (AS), Australia, Prancis, Jerman dan Hong Kong oleh sejumlah pabrik kertas untuk bahan baku kertas baru. ANTARA FOTO/Didik Suhartono
Aktivis Lingkungan Desak Jepang Hentikan Pengiriman Sampah Plastik ke Indonesia

Jepang dinilai menjadi negara eksportir sampah plastik terbesar kedua di dunia setelah Jerman.


Ini yang Dibahas Prabowo Subianto saat Temui Perdana Menteri Fumio Kishida di Jepang

14 hari lalu

Menteri Pertahanan RI Prabowo Subianto (kiri) bertemu dengan Perdana Menteri Jepang Fumio Kishida (kanan) di kantor Perdana Menteri Jepang di Tokyo, Jepang, pada 3 April 2024. (ANTARA/HO-Biro Humas Setjen Kemhan RI)
Ini yang Dibahas Prabowo Subianto saat Temui Perdana Menteri Fumio Kishida di Jepang

Fumio Kishida menerima kunjungan Menteri Pertahanan RI yang juga calon presiden RI terpilih Prabowo Subianto di Jepang.