Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Asian Games: Christopher Rungkat Ingin Ulang Momen Emas Palembang

image-gnews
Petenis Indonesia Justin Barki (kiri) yang berpasangan dengan Christopher Rungkat mengembalikan bola ke arah pasangan petenis Jepang K. Takeuchi dan S. Moritani pada semi final ganda putra TEZ Tennis Open, Pro Circuit Federasi Tenis Internasional (ITF) seri F7 Futures di Jakarta, 24 November 2017. ANTARA FOTO/Wahyu Putro A
Petenis Indonesia Justin Barki (kiri) yang berpasangan dengan Christopher Rungkat mengembalikan bola ke arah pasangan petenis Jepang K. Takeuchi dan S. Moritani pada semi final ganda putra TEZ Tennis Open, Pro Circuit Federasi Tenis Internasional (ITF) seri F7 Futures di Jakarta, 24 November 2017. ANTARA FOTO/Wahyu Putro A
Iklan

TEMPO.CO, Jakata - Petenis andalan Indonesia, Christopher Rungkat, berharap bisa meraih medali di ajang Asian Games 2018. Meski sudah beberapa kali mempersembahkan medali emas untuk Indonesia, Christo belum pernah meraih medali dalam pesta olahraga Asia itu.

Pada Asian Games 2014, Christo juga sudah membela Indonesia. Di nomor tunggal putra ia hanya sampai di babak perempat final, kemudian disingkirkan petenis India, Yuki Bambri. Di nomor ganda putra, berpasangan dengan Albert Sie, ia juga harus mengakui keunggulan pasangan Taiwan di pertandingan kedua.

"Pasti motivasi banget karena saya punya track record yang bagus di Palembang dan saya merasa spesial di Palembang dari achievement saya sebelumnya," kata Christo melalui sambungan telepon, Jumat, 3 Agustus 2018. "Jadi untuk kembali ke Palembang pada Asian Games pasti momen yang spesial buat saya dan saya harap bisa mengulang keberhasilan saya seperti hasil-hasil sebelumnya."

Christo ingin meraih medali pertamanya di Asian Games sekaligus melengkapi sederetan prestasi yang telah ia miliki. Ia lebih termotivasi karena dalam Asian Games 2018 ini akan kembali tampil di Palembang. Lapangan tenis di Jakabaring pernah menjadi tempatnya meraih prestasi terbaiknya pada SEA Games 2011 dengan merebut tiga medali emas dari tunggal putra, ganda putra, dan beregu putra.

Pada Asian Games 2018 ia tak lagi bermain di nomor tunggal. Ia lebih fokus untuk tampil di nomor ganda, yakni ganda putra dan ganda campuran. Di ganda putra ia akan berpasangan dengan Justin Barki, sedangkan di ganda campuran ia akan tampil bersama Aldila Sutjiadi.

Sejauh ini, karier internasional Christo memang lebih menjanjikan di nomor ganda. Ia kini berada di peringkat 108 dunia pada nomor ganda. Sebelumnya ia bahkan pernah menempati peringkat 96 sebagai peringkat tertingginya di nomor ganda.

Soal target satu emas, Christo memilih tak memikirkannya agar tidak terbebani. Ia menyadari persaingan yang dihadapi akan sangat berat. Secara pribadi, ia hanya mematok target melampaui prestasi terbaik sebelumnya yang sampai di perempat final.

"Yang pasti setidaknya saya harus masuk semifinal dulu ya. Baru abis itu kita lihat bisa ke fokus ke medali perunggu, perak, atau emas," ujar Christo.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Untuk persiapan, Christo belakangan rutin mengikuti berbagai turnamen internasional seperti turnamen Challenger yang diselenggarakan di berbagai negara seperti Cina, Korea Selatan, Taiwan, dan Prancis. Raihan terbaiknya adalah menjadi meraih runner-up di Challenger Winnetka, Amerika Serikat.

Beberapa waktu lalu ia juga mengikuti ITF Combiphar Tennis Open 2018 bersama tandemnya di ganda putra Asian Games nanti, Justin Barki. Saat ini Christo juga sedang mengikuti turnamen Challenger yang diselenggararakn di Chengdu, Cina. Sejauh tulisan ini dibuat, Christo telah mencapai babak perempat final.

Cabang olahraga tenis dalam Asian Games 2018 rencananya akan berlangsung di Jakabaring Sport City Tennis Court, Palembang pada 19 Agustus-1 September 2018.

Indonesia mempunyai tradisi bagus dalam Tenis Asian Games dan sudah meraih 15 emas, 6 perak, dan 21 perunggu. Namun, medali ta lagi bisa diraih pada tiga penyelenggaraan Asian Games terakhir. Terakhir kali emas Indonesia dari tenis Asian Games diraih dari nomor beregu putri pada tahun 2002 oleh Wynne Prakusya serta Angelique Widjaja, dan kawan-kawan.

Kini, pada Asian Games 2018 ini, Christopher Rungkat dan pasangannya diharapkan bisa mengakhiri paceklik medali tersebut.

ERVIRDI RAHMAT

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Tampil Lagi setelah Cedera, Rafael Nadal Kandas di Babak Kedua Barcelona Open 2024

6 hari lalu

Rafael Nadal. Reuters/Danielle Parhizkaran-USA TODAY Sports
Tampil Lagi setelah Cedera, Rafael Nadal Kandas di Babak Kedua Barcelona Open 2024

Rafael Nadal menelan kekalahan pertamanya setelah kembali bermain tenis akibat cedera. Ia taklukdari Alex de Minaur pada babak kedua Barcelona Open.


Tampil Kembali di Barcelona Open, Rafael Nadal Ingin Nikmati Setiap Momen

8 hari lalu

Petenis Spanyol Rafael Nadal. REUTERS/Loren Elliott
Tampil Kembali di Barcelona Open, Rafael Nadal Ingin Nikmati Setiap Momen

Bintang tenis asal Spanyol, Rafael Nadal, mengatakan bahwa dapat kembali beraksi di Barcelona Open seperti mendapat hadiah.


Petenis Danielle Collins Juarai Charleston Open, Raih Gelar Kedua Berturut-turut

16 hari lalu

Danielle Collins. REUTERS/Loren Elliott
Petenis Danielle Collins Juarai Charleston Open, Raih Gelar Kedua Berturut-turut

Petenis Amerika Danielle Collins memenangi pertandingan ke-13 berturut-turut dan gelar kedua berturut-turut dengan menjuarai Charleston Open.


Resmi Berpisah dengan Miyu Kato, Aldila Sutjiadi Bakal Punya Tandem Baru Asal Amerika Serikat

21 hari lalu

Pasangan petenis ganda putri Aldila Sutjiadi / Miyu Kato di Indian Wells Paribas Open 2024. Dok. Tim Komunikasi Athletica Company
Resmi Berpisah dengan Miyu Kato, Aldila Sutjiadi Bakal Punya Tandem Baru Asal Amerika Serikat

Perjalanan Aldila Sutjiadi dan Miyu Kato ditutup dengan kekalahan di Charleston Open 2024.


Novak Djokovic Jadi Petenis Peringkat 1 Dunia Tertua Sepanjang Sejarah, Pecahkan Rekor Roger Federer

22 hari lalu

Petenis Serbia, Novak Djokovic saat bertanding melawan petenis Amerika Serikat, Taylor Fritz dalam Perempat Final Australia Terbuka di Melbourne Park, Melbourne, Australia, 23 Januari 2024. REUTERS/Tracey Nearmy
Novak Djokovic Jadi Petenis Peringkat 1 Dunia Tertua Sepanjang Sejarah, Pecahkan Rekor Roger Federer

Novak Djokovic akan melampaui Roger Federer pada hari Minggu, saat berusia 36 tahun 321 hari.


Aldila Sutjiadi dan Miyu Kato Target Juara di Charleston Open 2024

22 hari lalu

Pasangan petenis ganda putri Aldila Sutjiadi / Miyu Kato di Indian Wells Paribas Open 2024. Dok. Tim Komunikasi Athletica Company
Aldila Sutjiadi dan Miyu Kato Target Juara di Charleston Open 2024

Petenis putri Indonesia Aldila Sutjiadi siap kembali berlaga di turnamen WTA 500 Charleston Open, South Carolina, Amerika Serikat.


Danielle Collins Juarai Miami Open 2024, Torehkan Rekor dan Raih Pencapaian Tertinggi

24 hari lalu

Danielle Collins. REUTERS/Loren Elliott
Danielle Collins Juarai Miami Open 2024, Torehkan Rekor dan Raih Pencapaian Tertinggi

Petenis Amerika Serikat, Danielle Collins, berhasil menjuarai Miami Open 2024, dengan mengalahkan Elena Rybakina.


Berpisah dengan Sang Pelatih Goran Ivanisevic, Novak Djokovic Tulis Pesan Mengharukan di Instagram Miliknya

27 hari lalu

Aksi petenis Serbia, Novak Djokovic saat melawan petenis Prancis, Adrian Mannarino dalam pertandingan babak keempat Australia Open di Melbourne Park, 21 Januari 2024. Novak Djokovic melangkah ke perempat final Australia Terbuka 2024 dengan kemenangan tiga set langsung atas wakil Prancis, Adrian Mannarino. REUTERS/Eloisa Lopez
Berpisah dengan Sang Pelatih Goran Ivanisevic, Novak Djokovic Tulis Pesan Mengharukan di Instagram Miliknya

Novak Djokovic mengumumkan perpisahannya dengan sang pelatih Goran Ivanisevic lewat unggahan di Instagram miliknya pada Rabu, 27 Maret 2024.


Aldila Sutjiadi Kandas di Babak Kedua Tenis Miami Open 2024, Berharap Lebih Baik di Charleston Open

28 hari lalu

Aldila Sutjiadi. Instagram/@Dila11
Aldila Sutjiadi Kandas di Babak Kedua Tenis Miami Open 2024, Berharap Lebih Baik di Charleston Open

Aldila Sutjiadi membidik hasil lebih baik pada turnamen WTA 500 Charleston Open, setelah langkahnya di Miami Open 2024 terhenti di babak kedua.


Ketika Petenis Nomor Satu Dunia Novak Djokovic Alami Kekalahan Langka di BNP Paribas Open

42 hari lalu

Petenis Serbia, Novak Djokovic. REUTERS/Edgar Su
Ketika Petenis Nomor Satu Dunia Novak Djokovic Alami Kekalahan Langka di BNP Paribas Open

Petenis nomro satu dunia, Novak Djokovic, mendapat pukulan yang mengejutkan dalam turnamen BNP Paribas Open. Kalah dari petenis kualifikasi.