TEMPO.CO, Palembang – Ancaman kebakaran hutan dan lahan membayangi pelaksanaan Asian Games 2018 di Palembang. Kebakaran lahan bahkan sempat terjadi di dekat Wisma Atlet di Komplek Jakabaring Sport Center, Jumat hingga Sabtu, 11 Agustus 2018.
Menurut cerita Katua Bidang Penanganan Darurat BPBD Provinsi Sumatera Selatan, Ansori, kebakaran terjadi pukul 18.00 WIB hingga Sabtu pukul 09.00 WIB. “Satgas udara dan darat bahu membahu memadamkannya, dibantu 3 helikopter BNPB,” ujarnya, Ahad.
Baca: Asian Games 2018: CdM Syafruddin Minta Atletik Sumbang 5 Emas
Ketua Kontingen (CdM) Indonesia di Asian Games 2018, Komisaris Jenderal Syafruddin, meminta semua atlet yang akan bertanding di Palembang tak khawatir dengan ancaman kebakaran hutan dan lahan.
Jenderal bintang tiga itu memastikan pihak Polisi, TNI, BNPB, BPBD, Mangala Agni, Masyarakat Peduli Api akan melakukan antisipasi . Helikopter Water Boom akan selalu siap untuk dikerahkan, juga ada Pesawat Console Teknologi Modifikasi Cuaca (TMC).
Baca: Inilah Atlet-Atlet Indonesia yang Mempercantik Asian Games 2018
"Kita akan buat hujan buatan untuk antisipasi kebakaran itu, dan berdo’a hujan beneran dari Tuhan,” ujar Syafruddin di sela kunjungannya di Jakabaring Sport Center, Minggu 11 Agustus 2018.
Untuk menambahi jawaban tentang kebakaran lahan itu, Komjen Syafruddin beberapa kali melirik Kepala Polisi Daerah (Kapolda) Sumatera Selatan, Irjen Pol Zulkarnain Adinegara yang berdiri mendampinginya. “Polda Sumsel akan bertanggung jawab, apalagi saya ini juga dari polisi ya,” katanya sambil tersenyum.
Baca: Michael Bambang Hartono, Bos Djarum, Atlet Tertua Asian Games
Kepala Polisi Daerah (Kapolda) Sumsel, Irjen Pol Zulkarnain Adinegara pun menegaskan pasukannya bertanggung jawab dengan kejadian kebakaran hutan, lahan dan kebun itu. “Kami sudah bekerjasama dengan berbagai pihak itu,” tuturnya.
Asian Games 2018 akan berlangsung di Jakarta dan Palembang pada 18 Agustus hingga 2 September.
AHMAD SUPARDI