TEMPO.CO, Bekasi - Taiwan menelan kekalahan telak dari Timnas U-23 Indonesia dengan empat gol tanpa balas. Ini merupakan pertandingan kedua skuad asuhan Pen Wushung di cabang olahraga sepak bola Asian Games 2018. Sebelumnya, Taiwan berhasil menahan imbang Palestina 0-0.
Baca juga: Asian Games 2018: Timnas U-23 Cukur Taiwan, Lilipaly Cemerlang
"Kami sudah bermain maksimal, sementara bagi Indonesia ini merupakan laga perdananya," kata pelatih Taiwan, Pen Wushung usai laga di Stadion Patriot Candrabhaga, Kota Bekasi pada Ahad malam, 12 Agustus 2018.
Menurut dia, jeda waktu sehari dari pertandingan sebelumnya membuat anak asuhnya cukup kelelahan. Hal ini berbeda dengan yang dirasakan oleh Timnas Indonesia, yang baru menjalani laga perdana, sehingga mempunyai banyak keuntungan, terutama fisik para pemain.
"Kami sudah lelah karena pertandingan sebelumnya melawan Palestina," ujar Pen Wushung.
Meski demikian, pihaknya bakal terus berjuang untuk meraih hasil maksimal di laga selanjutnya melawan Hongkong, dan Laos. Di sisa dua laga terakhir, ujar dia, Taiwan akan melakukan evaluasi terhadap dua hasil pertandingan sebelumnya supaya bisa meraih hasil maksimal. "Kami akan mengembangkan lagi strategi agar bisa lolos ke babak selanjutnya," ujar dia.
Timnas Indonesia menang telak menghadapi Taiwan dengan empat gol tanpa balas. Gol kemenangan skuad asuhan Luis Milla dicetak oleh Stefano Lilipaly pada menit ke-67, 76, Alberto Goncalves menit ke-71, dan Muhammad Hargianto di menit ke-90+3.
Kemenangan ini mengantarkan Timnas Indonesia menempati posisi kedua klasemen sementara grup A Asian Games 2018, terpaut satu angka dengan Palestina yang mengoleksi empat poin. Sedangkan, Taiwan di peringkat keempat dengan satu angka hasil imbang dengan Palestina di pertandingan sebelumnya.
