TEMPO.CO, Palembang – Pasangan ganda campuran tenis Indonesia, Christopher Benjamin Rungkat dan Aldila Sutjiaji, merasa kian kompak dan siap tampil di Asian Games 2018.
“Kami semakin padu, jauh lebih baik daripada pertama latihan di Jakarta, pekan lalu,” tutur Cheristo, Jum’at ,17 Agustus 2018.
Pada latihan di Lapangan Tenis Jakbaring, Palembang, itu Christopher akhirnya turun lapangan. Di hari sebelumnya, dia tidak latihan dikarenakan mual-mual.
Christopher, yang lahir 14 Januari 1990, juga antusias menunggu undian yang akan dilakukan Sabtu ini, 18 Agustus 2018. "Kita kita tahu peta kekuatan musuh sebenarnya,” lanjutnya.
Meski mulai kompak dengan gaya permainan masing-masing, mereka mengaku masih terkendala kondisi lapangan yang baru selesai dibangun itu. Adaptasi masih belum maksimal dilakukan.
Aldila menilai karakter Lapangan Tenis Jakabaring ini lebih lambat. “Masih perlu penyesuaian,” katanya.
Namun atlet asal Jakarta ini tak mau menyerah, dia akan bekerja keras supaya ‘klik’ dengan Lapangan Tenis Jakabaring.
Pada Asian Games 2018, pasangan ganda campuran Christo-Aldila ini adalah harapan dari Pengurus Pusat Persatuan Tenis Seluruh Indonesia (PP PELTI) untuk meraih medali emas. Christo jadi sandaran karena sempat menembus top 100 dalam peringkat ATP, juga langganan medali di level Sea Games.
Sementara itu, sejumlah petenis unggulan setiap perwakilan masing-masing negara telah mulai menjajal Lapangan Tenis Jakabaring. Dari pantauan Tempo, diantaranya Denis Istomin dari Uzbekistan. Pemain keturunan Rusia itu pernah menempati peringkat 33 dunia pada Agustus 2012 lalu. Atlet 31 tahun itu diprediksi menjadi unggulan teratas pada tunggal putra.
Tak hanya Denis, pemain unggulan Cina Zhang Shuai juga sudah turun lapangan. Bagi negara Cina, dia adalah pemain tunggal putri dengan peringkat tertinggi.
Begitu juga unggulan ganda putri Taiwan, Chan Yung Jan/Chan Hao Ching. Chan Hao Ching terkenal karena kesuksesannya dalam kompetisi ganda, dia sudah tercatat memenangkan sepuluh gelar WTA tour. Chan juga menjadi runner-up pada Astralia Open 2007 dan 2015 serta AS Open 2007. Pasangannya Chan Yung Jan, juga terkenal sebagai spesialis tenis ganda dan pernah memenangi gelar juara 8 WTA dan 8 ITF.
AHMAD SUPARDI