TEMPO.CO, Bekasi - Timnas U-23 Indonesia tinggal selangkah lagi lolos ke babak 16 besar cabang sepak bola Asian Games 2018. Tim asuhan Luis Milla itu harus menang di pertandingan terakhir melawan Hong Kong pada Senin, 20 Agustus mendatang.
Milla berharap timnya kembali tampil seperti saat mengalahkan Laos 3-0, Jumat lalu. Menurutnya anak asuhnya mampu menjalankan strategi yang digariskan dengan sangat baik.
Milla juga melihat, sepanjang laga selama 90 menit, kerja sama tim di lapangan cukup solid ketika menyerang maupun bertahan. "Ini lah yang saya harapkan," kata pelatih asal Spanyol usai laga.
Statistik mencatat bahwa penguasaan bola Timnas Indonesia unggul dari Laos yaitu mencapai 63 persen, dan berhasil melesakkan tendangan ke gawang sebanyak 17 kali, serta menciptakan tiga gol masing-masing disumbangkan Alberto Goncalves pada menit ke-14, 47, dan Ricky Fajrin menit ke-75.
Menurut Milla, setrategi menyerang yang dijalankan anak asuhnya berjalan mulus. Banyak peluang diciptakan dari serangan yang dibangun melalui sayap, tengah, atau bahkan lini belakang, begitu pula dalam strategi bertahan.
"Hansyamu dan Zulfiandi saling membendung serangan balik dari penyerang lawan yang posisinya menggantung," ujar Milla.
Melawan Hong Kong di pertandingan terakhir, Milla tak mau menyebutkan skuad inti. Ia mengatakan, 20 pemain yang dipanggil semua harus siap dimainkan, kecuali Bagas Adi yang cedera ketika melawan Palestina. "Tim ini saya bentuk untuk bermain dengan intensitas tinggi," kata Milla.
Timnas Indonesia bisa berpeluang menjadi juara grup A jika melawan Hong Kong menang. Sebab, Indonesia kini sudah mengantongi poin 6, terpaut dua angka dari pimpinan klasemen, Palestina yang sudah menyelesaikan empat pertandingan di babak penyisihan.
Namun, jika dikalahkan Hong Kong, Timnas U-23 Indonesia akan gagal lolos dan tim lawan yang bakal menduduki pemuncak klasemen. Hong Kong kini mengemas poin 7 dari tiga kali pertandingan dua diantaranya menang, dan sekali seri. Baik Indonesia maupun Hong Kong sama-sana akan melakoni laga terakhirnya.
ADI WARSONO