TEMPO.CO, Jakarta - Cabang olahraga gulat Asian Games 2018 akan dipertandingkan mulai Ahad ini, 19 Agustus 2018, higga Rabu, 22 Agustus 2018. Seluruh pertandingan akan digelar di venue Assambly Hall JCC.
Hari pertama hari ini, 19 Agustus, mulai pukul 09.00 WIB hingga pukul 12.00 WIB dilakukan timbang badan dan tes kesehatan, kemudian pukul 13.00 WIB dilaksanakan pertandingan gaya bebas (freestyle) putra kelas 57 kg, 65 kg, 74 kg, 86 kg dan 97 kg.
Kemudian, hari kedua mempertandingkan 'freestyle' putri kelas 50 kg, 53 kg, 57 kg, 62 kg serta 'freestyle' putra kelas 125 kg. Pada hari ketiga mempertandingkan 'freestyle' putri kelas 68 kg dan 76 kg, serta gaya 'greco roman' kelas 60 kg serta 67 kg. Pada hari terakhir atau 22 Agustus 2018, mempertandingkan gaya 'greco roman' kelas 77 kg, 87 kg, 97 kg dan 130 kg.
Setiap hari digelar pertandingan babak kualifikasi hingga final memperebutkan medali, masing-masing lima medali emas untuk hari pertama dan kedua, ditambah empat medali emas di hari ketiga dan keempat. Total cabang olahraga ini memperebutkan 18 medali emas dengan rincian enam medali emas di gaya bebas putra, enam medali emas gaya greco roman putra dan enam medali emas gaya bebas putri.
Dua pegulat yang tersingkir di babak semifinal maka otomatis tercatat sebagai peraih medali perunggu karena tidak ada perebutan peringkat ketiga, sedangkan pegulat yang masuk final meraih medali emas dan medali perak. Selain 18 medali emas, secara keseluruhan disiapkan sebanyak 18 medali perak serta 36 medali perunggu
Manajer Timnas Gulat Indonesia, Gusti Randa, optimistis peluang atletnya tetap terbuka untuk meraih medali emas. "Kami tetap berusaha dan peluang masih ada," ujarnya, Jakarta, Sabtu.
Gusti Randa yang juga menjabat Kabid Binpres induk organisasi gulat (PB PGSI) tersebut menyebut proses simulasi hingga persiapan sehari menjelang pertandingan berjalan lancar. "Untuk hari ini sudah dilaporkan ke tim pelatih dan ketua umum. Semua berjalan lancar dan siap untuk pertandingan," ucap aktor film 1990-an itu.
