Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Erick Thohir Jelaskan Fenomena Tiket Habis tapi Bangku Kosong

image-gnews
Ketua Panitia Asian Games 2018 (INASGOC), Erick Thohir. (asiangames2018.id)
Ketua Panitia Asian Games 2018 (INASGOC), Erick Thohir. (asiangames2018.id)
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Panitia Asian Games 2018 (INASGOC) Erick Thohir memberi penjelasan soal fenomena "tiket habis, tapi bangku kosong" yang kerap terjadi di berbagai cabang olahraga dalam pesta olahraga Asia yang tengah berlangsung. Ia mengatakan, fenomena serupa terjadi juga di Olimpiade Beijing 2008 dan London 2012.

Baca: Asian Games 2018: Erick Thohir Puji Suporter Indonesia

Bangku kosong itu, menurut Erick, merupakan bagian dari bangku khusus yang diatur spesifik dan berlaku di setiap multievent. "Panitia diwajibkan memberi fasilitas bangku khusus kepada sejumlah pihak yang berkaitan langsung dengan atlet, kontingen, atau penyelenggaraan ajang multievent. Sehingga alokasi bangku khusus ini menjadi sebuah standar kelaziman yang berlaku umum di setiap multievent," kata dia.

Erick menuangkan penjelasannya dalam keterangan tertulis yang dikirim ke media. Berikut kutipan selengkapnya:

"Banyak yang bertanya kepada saya soal tiket Asian Games 2018. Dari beragam pertanyaan yang masuk, umumnya pesan yang ingin disampaikan sama, yakni 'kenapa tiket habis sedangkan masih ada kursi kosong di dalam stadion?'

Baca: Perolehan Medali AG 2018: Dayung Raih Emas, Indonesia Urutan 5

Pertanyaan di atas lazim diutarakan setiap perhelatan ajang multievent berlanagsung. Ini bukan pertanyaan yang baru diutarakan di Asian Games 2018, tapi juga di Olimpiade Beijing 2008 dan London 2012.

Jawaban atas pertanyaan seputar persoalan tiket di Beijing, London, dan Jakarta-Palembang pun sama. Lewat tulisan ini saya harap bisa menjelaskan kepada masyarakat.

Pertama-tama harus kita syukuri bahwa banyaknya pertanyaan soal tiket Asian Games 2018 menandakan antusiasme besar masyarakat kita. Ini patut disyukuri karena kunci sukses sebuah multievent adalah antusiasme penonton. Indonesia jelas memiliki segala prasyarat soal antusiasme ini.

Rata-rata, pertandingan olahraga populer yang dipertandingkan di Asian Games 2018 seperti basket, sepak bola, dan bulu tangkis, angka penjualan tiketnya nyaris selalu 100 persen. Ini terutama setiap tim atau atlet Indonesia bertanding.

Baca: Rengkuh Emas Asian Games 2018, Tim Dayung Sudah Latihan 3 Tahun

Antusiasme penonton terhadap Asian Games 2018 bisa dibandingkan dengan ajang sekelas Olimpiade. Hampir sama seperti Asian Games 2018, Olimpiade Beijing mencatat persentase rata-rata penjualan tiket mencapai 96 persen. Sedangkan Olimpiade London 2012 masih menjadi Olimpiade dengan antusiasme penonton tertinggi dengan angka persentase penjualan tiket sebesar 97 persen.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Dengan angka penjualan di atas 95 persen, ternyata tetap ada bangku kosong di Beijing 2008, London 2012, maupun Asian Games 2018. Meski tiket 100 persen ludes, ternyata saat disaksikan di layar kaca masih ada beberapa sudut bangku stadion yang kosong.

Mungkin beberapa dari anda semakin bertanya-tanya mengapa hal ini bisa terjadi?

Perlu diketahui bersama bahwa secara umum bangku yang ada di stadion tempat berlangsungnya ajang multievent terbagi pada dua jenis. Yang pertama adalah bangku umum yang dijual terbuka. Jenis kedua adalah bangku khusus yang tak dijual.

Bangku yang dijual terbuka ini angkanya paling banyak. Inilah yang selama ini dijual pada masyarakat dan cepat habis. Sedangkan bangku yang tidak dijual biasanya merupakan bangku khusus untuk wartawan, atlet, perwakilan negara peserta, federasi olahraga dunia, hingga perwakilan sponsor. Nah yang kerap anda saksikan ada beberapa yang kosong adalah bangku jenis kedua ini.

Tapi bangku khusus tersebut bukannya kosong setiap saat. Sebab banyak dari perwakilan negara sahabat yang baru datang ke stadion pada pertengahan pertandingan. Sebab mereka harus berkeliling ke berbagai venue untuk mengecek atletnya di berbagai cabang.

Di sisi lain, bangku khusus ini adalah aturan yang berlaku di setiap multievent. Panitia diwajibkan memberi fasilitas bangku khusus kepada sejumlah pihak yang berkaitan langsung dengan atlet, kontingen, atau penyelenggaraan ajang multievent. Sehingga alokasi bangku khusus ini menjadi sebuah standar kelaziman yang berlaku umum di setiap multievent.

Tapi tak selamanya bangku yang kosong ini terkait dengan bangku khusus. Demi alasan keamanan, tak semua bangku dijual kepada umum. Sebab stadion tetap memerlukan beberapa ruang kosong untuk pergerakan petugas keamanan di tribun maupun jalur evakuasi. Ini adalah standar operasi keamanan yang berlaku untuk kepentingan darurat.

Terlepas dari semua itu, kami semua di kepanitiaan Asian Games 2018 menyadari dan mengapresiasi antusiasme besar masyarakat untuk menyaksikan atlet-atlet berlaga di Asian Games 2018. Antusiasme besar ini tentu memuat tanggung jawab yang besar bagi kami, panitia Asian Games 2018, untuk terus meningkatkan kualitas pelayanan.

Sebagai salah satu bentuk pelayanan, kami selaku panitia menyediakan fasilitas nonton bareng di layar raksasa yang terletak di area Asian Fest yang berada di kompleks Gelora Bung Karno. Ini sebagai salah satu wadah menampung besarnya antusiasme. Sebab kami sadar antusiasme yang berjumlah puluhan bahkan ratusan ribu itu tak sebanding dengan kapasitas bangku stadion, seperti Istora, yang hanya sanggup menampung 7.166 orang."

Untuk berita soal tiket dan Asian Games lainnya terus simak di kanal Asiangames.tempo.co

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Terpopuler: Tim Kereta Cepat Jakarta-Surabaya Segera Dibentuk, AirAsia Tebar Promo Tiket 28 Rute Internasional Mulai Kemarin

14 jam lalu

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Indonesia Luhut Binsar Pandjaitan (kedua dari kanan) dan Menteri Luar Negeri Tiongkok Wang Yi (kedua dari kiri) saat acara High Level Dialogue and Cooperation Mechanism (HDCM) Indonesia dan Tiongkok ke-4 di Labuan Bajo, Timur Nusa Tenggara, Jumat (19 April 2024). ANTARA/HO-Kementerian Koordinator Bidang Kelautan dan Perikanan
Terpopuler: Tim Kereta Cepat Jakarta-Surabaya Segera Dibentuk, AirAsia Tebar Promo Tiket 28 Rute Internasional Mulai Kemarin

Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan Indonesia dan Tiongkok telah sepakat untuk membentuk tim ihwal penggarapan proyek Kereta Cepat Jakarta-Surabaya.


Indonesia AirAsia Tebar Promo Tiket 20 Persen untuk 28 Rute Internasional, Tiket Bisa Dipesan Hari ini

1 hari lalu

Pesawat Airbus A320 milik maskapai AirAsia di Terminal 3, Bandara Soekarno-Hatta, Jakarta, Maret 2012. PT Indonesia AirAsia resmi mengoperasikan 17 unit pesawat Airbus A320 dan berencana mengoperasikan 34 unit Airbus A320 hingga 2015. Dok. TEMPO/Jacky Rachmansyah
Indonesia AirAsia Tebar Promo Tiket 20 Persen untuk 28 Rute Internasional, Tiket Bisa Dipesan Hari ini

Maskapai penerbangan berbiaya hemat Indonesia AirAsia menawarkan promo hemat 20 persen untuk pembelian tiket penerbangan di 28 rute internasional.


Nathan Tjoe-A-On Bicara Mentalitas Pemain Timnas Indonesia U-23 Usai Lolos ke 8 Besar Piala Asia U-23

1 hari lalu

Pemain Timnas Indonesia Nathan Tjoe-A-On. Instagram
Nathan Tjoe-A-On Bicara Mentalitas Pemain Timnas Indonesia U-23 Usai Lolos ke 8 Besar Piala Asia U-23

Nathan Tjoe-A-On menjadi salah satu pemain kunci dalam kemenangan 4-1 Timnas Indonesia U-23 atas Yordania pada laga terakhir Grup A Piala Asia U-23.


Shin Tae-yong Bawa Timnas Indonesia ke Perempat Final Piala Asia U-23, Kapan Kontraknya Berakhir?

1 hari lalu

Pelatih timnas Indonesia, Shin Tae-yong memimpin latihan perdana Timnas Indonesia setibanya di Hanoi, Vietnam pada Sabtu malam, 23 Maret 2024. PSSI
Shin Tae-yong Bawa Timnas Indonesia ke Perempat Final Piala Asia U-23, Kapan Kontraknya Berakhir?

Hasil Piala Asia U-23 2024 menjadi penentu nasib Shin Tae-yong dalam melatih Timnas Indonesia, baik level senior maupun Timnas U-23.


Erick Thohir Beri Kode Segera Perpanjang Kontrak Shin Tae-yong Usai Bawa Timnas U-23 Indonesia ke Perempat Final Piala Asia U-23 2024

1 hari lalu

Pelatih Shin Tae-yong memimpin latihan timnas Indonesia di Stadion Madya Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Rabu, 20 Maret 2024. Timnas Indonesia menggelar latihan jelang bertanding melawan Vietnam dalam laga lanjutan Grup F kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia di Stadion Utama Gelora Bung Karno pada Kamis besok. ANTARA/Hafidz Mubarak A
Erick Thohir Beri Kode Segera Perpanjang Kontrak Shin Tae-yong Usai Bawa Timnas U-23 Indonesia ke Perempat Final Piala Asia U-23 2024

Shin Tae-yong telah memenuhi dua syarat utama dari Ketua Umum PSSI Erick Thohir untuk mendapat perpanjangan kontrak bersama timnas Indonesia.


PSSI Akui Hanya Minta SC Heerenveen Lepas Nathan Tjoe-A-On ke Timnas U-23 Indonesia Sampai Lolos Fase Grup Piala Asia U-23 2024

1 hari lalu

Pemain timnas Indonesia, Nathan Tjoe-A-On (nomor punggung 14) saat pertandingan Grup F Kualifikasi Piala Dunia 2026 melawan Vietnam di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, 21 Maret 2024. Kredit: Tim Media PSSI.
PSSI Akui Hanya Minta SC Heerenveen Lepas Nathan Tjoe-A-On ke Timnas U-23 Indonesia Sampai Lolos Fase Grup Piala Asia U-23 2024

Angota Exco PSSI ungkap soal lobi PSSI agar klub Nathan Tjoe-A-On beri izin pemainnya itu bela timnas U-23 Indonesia di Piala Asia U-23 2024.


Timnas U-23 Indonesia ke Perempat Final Piala Asia U-23 2024, Simak 4 Fakta Seputar Keberhasilan Skuad Garuda

1 hari lalu

Pesepak bola Timnas Indonesia U-23 Marselino Ferdinan (kanan) berselebrasi usai mencetak gol ke gawang Timnas Yordania U-23 melalui pinalti pada Kualifikasi Grup A Piala Asia U-23 2024 di Stadion Abdullah bin Khalifa, Doha, Minggu, 21 April 2024. Indonesia menang 4-1. ANTARA/HO-PSSI
Timnas U-23 Indonesia ke Perempat Final Piala Asia U-23 2024, Simak 4 Fakta Seputar Keberhasilan Skuad Garuda

Setelah berhasil melaju ke perempat final Piala Asia U-23 2024, timnas U-23 Indonesia mengejar tiket lolos Olimpiade Paris 2024.


Timnas U-23 Indonesia Lolos ke Perempat Final Piala Asia U-23 2024, Erick Thohir: Target Berikutnya Lolos Olimpiade

1 hari lalu

Pesepak bola Timnas Indonesia U-23 Rafael William Struick (kiri) menendang bola dengan dihadang pesepak bola Timnas Yordania U-23 Arafat Haj Ibrahim  pada Kualifikasi Grup A Piala Asia U-23 2024 di Stadion Abdullah bin Khalifa, Doha, Minggu, 21 April 2024. ANTARA/HO-PSSI
Timnas U-23 Indonesia Lolos ke Perempat Final Piala Asia U-23 2024, Erick Thohir: Target Berikutnya Lolos Olimpiade

Ketua Umum PSSI Erick Thohir memuji Timnas U-23 Indonesia yang berhasil lolos ke babak perempat final Piala Asia U-23 2024. Simak selengkapnya.


Detik-detik Laga Timnas Indonesia Vs Yordania di Piala Asia U-23, Siapa Lolos dari Lubang Jarum?

1 hari lalu

Timnas U-23 Indonesia. Foto : PSSI
Detik-detik Laga Timnas Indonesia Vs Yordania di Piala Asia U-23, Siapa Lolos dari Lubang Jarum?

Pelatih timnas Yordania-U23 Abdallah Abu Zema menilai timnas Indonesia U-23 Indonesia adalah yang lawan sulit. Siapa keluar sebagai pemenang?


Terpopuler: Jokowi Tawarkan Investasi IKN ke Apple dan Tony Blair, Erick Thohir Minta BUMN Batasi Pembelian Dolar

2 hari lalu

Bos Apple Tim Cook bertemu Presiden Jokowi di Istana Kepresidenan Jakarta, 17 April 2024. Foto: BPMI Setpres/Kris
Terpopuler: Jokowi Tawarkan Investasi IKN ke Apple dan Tony Blair, Erick Thohir Minta BUMN Batasi Pembelian Dolar

Terpopuler: Presiden Jokowi tawarkan investasi IKN ke Apple dan Tony Blair, Erick Thohir minta BUMN batasi pembelian dolar.