TEMPO.CO, Jakarta - Pesilat Indonesia Komang Harik Adi Putra melaju final setelah mengalahkan pesilat Vietnam, Tuan Anh Pham, pada semifinal kelas E putra 65-70 kilogram cabang pencak silat Asian Games 2018 atau AG 2018 di Padepokan Pencak Silat, Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Jakarta Timur, Minggu 26 Agustus 2018.
Baca: Asian Games 2018: Ahad Ini, 9 Atlet Pencak Silat Kejar Final
Komang mampu menaklukkan pesilat Vietnam itu dengan skor 5-0, sekaligus memastikan satu tempat di final.
Sepanjang pertarungan, Komang beberapa kali merepotkan Pham dengan melakukan serangan. Sejumlah pukulan yang dilepaskan Komang mampu mendarat di tubuh Pham.
Aksi saling serang pun terus berlanjut, mulai dari pukulan, tendangan, dan guntingan hingga babak ketiga selesai. Poin yang diterima Komang pun lebih tinggi dibandingkan pesilat Vietnam tersebut.
Di partai final di kelas E 65-70 kg, Komang bakal menghadapi pesilat Malaysia, Mohammad Al Jufferi Jamari, yang mampu mengalahkan pesilat asal Kirgistan, Zholdoshbek Akimkanov karena didiskualifikasi lantaran kelebihan berat badan.
Kemenangan Komang ini mengobati luka para pecinta olahraga pencak silat Indonesia karena pada laga sebelumnya, Indonesia gagal mengirimkan wakil ke partai final, di kelas F putra 70 kg-75 kg.
Baca: AG 2018: Pesilat Amri Harus Puas dengan Perunggu
Pesilat Amri Rusdana kalah tipis dari pesilat Malaysia Mohd Fauzi Khalid dengan skor 2-3. Amri harus puas membawa pulang perunggu, bersama dengan pesilat asal Kirgistan, Daniiar Tokurov, yang kalah dari pesilat Vietnam, Dinh Nam Tran.
