Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Asian Games 2018: Tersisa 3 Petinju Indonesia di Perempat Final

Reporter

Editor

Hari Prasetyo

image-gnews
Petinju Indonesia Kali Mario Blasius (kiri) saat berlaga test event Asian Games 2018 di JiExpo, Jakarta, 14 Februari 2018. ANTARA /Fanny Octavianus
Petinju Indonesia Kali Mario Blasius (kiri) saat berlaga test event Asian Games 2018 di JiExpo, Jakarta, 14 Februari 2018. ANTARA /Fanny Octavianus
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Pada ronde ketiga, darah mengalir deras dari pelipis kanan petinju Indonesia kelas terbang putra (52 kg), Aldoms Suguro, saat melawan petinju Uzbekistan, Jasurbek Latipov, dalam laga perempat final Asian Games 2018, Selasa 28 Agustus, di Kemayoran Jakarta.

Baca: Lima Rekor Dunia Pecah Sepanjang Asian Games 2018

Wasit sempat menghentikan pertandingan dan meminta juri memeriksa pelipis Aldoms yang terus mengucurkan darah. Suasana Hall C JIEXPO Kemayoran yang dipadati pendukung Indonesia lengkap dengan atributnya, sempat hening menanti nasib Aldoms.

Namun, petinju peraih emas SEA Games 2017 Kuala Lumpur itu menyatakan bisa bertahan dan melanjutkan pertandingan.

Bukannya mengendur, justeru Aldoms tampil lebih eksplosif. Dia bermain strategi kurung untuk mengunci pergerakan Latipov pada sisa waktu ronde ketiga. Bahkan, pukulan jab Aldoms sempat membuat Latipov terhuyung dan nyaris jatuh.

Usai lonceng berdering yang menandakan pertandingan usai, sorak-sorai pendukung Indonesia di sisi tribun kanan semakin bergemuruh. Pasalnya, mereka yakin kelima juri akan menyatakan Aldoms menang dan berhak berlaga di semifinal. Namun, empat dari lima juri ternyata berpandangan lain.

Aldoms hanya tertunduk lesu ketika wasit mengangkat tangan Latipov, pertanda petinju muda Uzbekistan itu yang menang. Aldoms harus menyudahi langkahnya dan menunda target untuk merebut medali emas Asian Games 2018.

Hanya satu juri yang menyatakan Aldoms menang. Sisa keempat juri menyatakan Aldoms kalah dalam perolehan poin.

Usai laga, Aldoms mengaku tidak mengetahui apa keunggulan Latipov yang membuat juri memutuskan hasil pertandingan. "Saya juga tidak tahu. Ya itu namanya permainan," ujar dia.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Aldoms mengatakan dirinya tetap menerima hasil pertandingan. Dia meminta maaf kepada seluruh rakyat Indonesia atas kekalahannya pada laga perempat final ini.

Petinju, yang sebelumnya dijagokan meraih medali ini, mengatakan sudah menjalankan instruksi pelatih dengan baik, yakni bermain tenang dan aktif menyerang.

"Kalau ditanya kesulitan, mungkin karena lawan kidal juga ya. Tapi sebenarnya saya sudah tampil maksimal tadi," kata Aldoms.

Selain Aldoms, petinju nasional Farrand Papendang juga tersingkir melawan petinju Thailand Rujakran di nomor terbang (60 kg) putra, pada laga Selasa.

Dengan tersingkirnya Farrand dan Aldoms, Indonesia tinggal berharap pada tiga petinju untuk bisa melaju ke semifinal. Ketiganya adalah Huswatun Hasanah di Nomor Ringan (60 kg) putri, Mario Blasius Kali di Nomor Layang (46-49 kg) putra, dan Sunan Agung Amoragam Nomor Bantam (52-56 kg) putri.

Huswatun akan berlaga Selasa sore ini melawan petinju India, Pavitra. Sedangkan Mario dan Sunan akan bertanding, Rabu esok. Jika lolos ke semifinal, Indonesia sudah memperoleh medali perunggu.

Baca: Daftar Peraih Medali Asian Games 2018, Indonesia Kokoh Keempat

Ketua Umum PB Persatuan Tinju Amatir Indonesia (Pertina) Johny Asadoma sebelumnya menargetkan tinju dapat menyumbang minimal satu medali emas pada Asian Games 2018 ini.

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Jelang Duel Penyatuan Gelar Tinju Kelas Berat, Tyson Fury Remehkan Oleksandr Usyk

10 hari lalu

Petinju Tyson Fury. Action Images via Reuters/Andrew Couldridge
Jelang Duel Penyatuan Gelar Tinju Kelas Berat, Tyson Fury Remehkan Oleksandr Usyk

Petinju Tyson Fury mulai melontarkan perang urat syaraf menjelang pertarungan penyatuan gelar juara tinju dunia kelas berat melawan Oleksandr Usyk.


5 Fakta Menarik Soal Film Legenda Tinju Kelas Berat George Foreman yang Tayang di Netflix

16 hari lalu

Mantan petinju kelas berat, George Foreman. (tvovermind.com)
5 Fakta Menarik Soal Film Legenda Tinju Kelas Berat George Foreman yang Tayang di Netflix

Kisah hidup legenda tinju kelas berat, George Foreman, diangkat menjadi cerita film yang akan ditayangkan Netflix.


Celana Pendek Muhammad Ali dalam Pertandingan 'Thrilla in Manila' Dilelang, Ditawar Rp 60 Miliar Belum Dilepas

18 hari lalu

Muhammad Ali saat masih berjaya sebagai juara dunia tinju kelas berat. (thesun.co.uk)
Celana Pendek Muhammad Ali dalam Pertandingan 'Thrilla in Manila' Dilelang, Ditawar Rp 60 Miliar Belum Dilepas

Celana pendek yang dikenakan Muhammad Ali dalam pertandingan tinju legendaris "Thrilla in Manila" dijual rumah lelang Sotheby's di New York.


Bakal Duel Lawan Jake Paul, Mike Tyson Yakin Masih Punya Daya Tarik Meski Sudah Tua

21 hari lalu

Petinju legendaris bernama lengkap Michael Gerard Tyson atau yang kerap disapa Mike Tyson memilih mengubah jalan hidupnya sebagai seorang mualaf. Mengutip dari Republik World, Mike Tyson memperoleh hidayah saat dirinya mendekam dibalik jeruji besi pada 1996 silam. Tyson merasa Islam membawanya dalam kedamaian dan ketentraman hati, hingga membuatnya memutuskan untuk menjadi seorang muslim. Instagram/miketyson
Bakal Duel Lawan Jake Paul, Mike Tyson Yakin Masih Punya Daya Tarik Meski Sudah Tua

Mike Tyson akan berusia 58 tahun ketika menghadapi Jake Paul dalam sebuah laga eksibisi di Texas, Amerika Serikat, pada 20 Juli 2024.


Chef Arnold Vs Codeblu: Olahraga, Hiburan, atau Bisnis?

29 hari lalu

Foto kolase Codeblu dan Chef Arnold (Dok. Instagram dr.richard_lee dan arnoldpo)
Chef Arnold Vs Codeblu: Olahraga, Hiburan, atau Bisnis?

Chef Arnold Poernomo akan bertarung dengan food vlogger Codeblu di atas ring beneran setelah mereka saling sindir di dunia maya.


Kalahkan Francis Ngannou, Bagaimana Peluang Anthony Joshua untuk Menantang Juara Dunia Tinju Kelas Berat?

45 hari lalu

Anthony Joshua. REUTERS/Andrew Couldridge
Kalahkan Francis Ngannou, Bagaimana Peluang Anthony Joshua untuk Menantang Juara Dunia Tinju Kelas Berat?

Petinju Inggris, Anthony Joshua, membuka peluang untuk menjadi penantang gelar juara tinju dunia kelas berat setelah menang KO Francis Ngannou.


Hasil Tinju Dunia Kelas Berat: Anthony Joshua Menang KO atas Francis Ngannou

45 hari lalu

Anthony Joshua memukul KO Francis Ngannou dalam duel tinju dunia di Arab Saudi, Sabtu WIB, 9 Maret 2024. REUTERS/Andrew Couldridge
Hasil Tinju Dunia Kelas Berat: Anthony Joshua Menang KO atas Francis Ngannou

Petinju Inggris, Anthony Joshua, berhasil menang KO atas Francis Ngannou, mantan juara MMA asal Kamerun, dalam duel tinju dunia kelas berat.


Jadwal Tinju Dunia: Mike Tyson Naik Ring Lagi, Hadapi Jake Paul pada 20 Juli 2024

47 hari lalu

Mike Tyson. (Reuters/Joe Scarnici/Handout Photo via USA TODAY Sports)
Jadwal Tinju Dunia: Mike Tyson Naik Ring Lagi, Hadapi Jake Paul pada 20 Juli 2024

Mike Tyson akan kembali naik ring melawan Youtuber Jake Paul dalam pertarungan eksibisi yang ditayangkan oleh Netflix pada 20 Juli 2024.


Jadwal Tinju Dunia: Berduel Jumat 8 Maret 2024, Francis Ngannou dan Anthony Joshua Sama-sama Optimistis Menang KO

47 hari lalu

Petinju Anthony Joshua. Reuters/Andrew Couldridge
Jadwal Tinju Dunia: Berduel Jumat 8 Maret 2024, Francis Ngannou dan Anthony Joshua Sama-sama Optimistis Menang KO

Petinju Francis Ngannou dan Anthony Joshua sama-sama optimistis bisa menang KO dalam duel di Kingdom Arena Riyadh, Arab Saudi, Jumat, 8 Maret 2024.


Hadapi Oleksandr Usyk dalam Perebutan Gelar Juara Sejati Tinju Kelas Berat, Tyson Fury Siap Bertarung Habis-habisan

48 hari lalu

Tyson Fury. Action Images via Reuters/Andrew Couldridge
Hadapi Oleksandr Usyk dalam Perebutan Gelar Juara Sejati Tinju Kelas Berat, Tyson Fury Siap Bertarung Habis-habisan

Tyson Fury menyatakan siap bertarung habis-habisan melawan Oleksandr Usyk untuk memperebutkan gelar juara dunia kelas berat.