TEMPO.CO, Jakarta - Pelatih tim tinju Indonesia, Bonix Saweho, mengatakan Sunan Agung Amoragam berpeluang mengalahkan petinju Irak, Jaafar Abdulridha Ali Al Sudani, pada perempat final kelas bantam (56 kilogram) putra Asian Games 2018, Rabu petang ini, 29 Agustus, di Jakarta.
Baca: Asian Games 2018: Petinju Wanita Indonesia ke Semifinal
Baca Juga:
Sunan dinilai tampil memuaskan dalam dua laga di babak penyisihan. Namun, kata Bonix, Sunan memang perlu kesiapan optimal baik dalam taktik maupun mental.
Petinju Irak Ali Sudani di babak penyisihan berhasil memukul KO jagoan Filipina yang juga peraih perunggu dalam Asian Games 2014, Korea Selatan. "Tapi peluang Sunan pasti ada," kata Bonix.
Laga Sunan melawan petinju Irak akan menjadi penentuan kiprah petinju putra Indonesia di Asian Games 2018. Pasalnya, harapan untuk menembus semifinal melalui kelas terbang ringan putra (49 kg) kandas, setelah Mario Blasius Kali ditaklukkan petinju Cina, Wu Zhonglin.
Pengurus Besar Persatuan Tinju Amatir Indonesia (Pertina) menargetkan dapat meraih minimal satu medali emas pada Asian Games 2018. Harapan kini tertumpu pada Sunan dan petinju putri Huswatun Hasanah di kelas ringan (60 kg).
Huswatun Hasanah (kiri) melawan petinju India, Pavitra dalam pertandingan Babak Perempat Final Kelas Ringan 60 Kilogram Putri, Asian Games 2018, Selasa (28/8). FOTO INASGOC/Ari Bowo Sucipto
Huswatun sudah terlebih dulu memastikan tiket semifinal, sekaligus memastikan minimal mendapat medali perunggu, setelah mengalahkan juara India, Pavitra, Selasa lalu.
Baca: Asian Games 2018: Tersisa 3 Petinju Indonesia di Perempat Final
Laga Sunan melawan petinju Irak, Al Sudani, akan digelar Rabu sore pukul 18.15 WIB dI JIEXPO Kemayoran, Jakarta.