TEMPO.CO, Jakarta - Atlet balap sepeda putra Malaysia Mohd Azizulhasni Awang merebut medali emas sprint Asian Games 2018 di Jakarta International Velodrome, Kamis, 30 Agustus 2018.
Baca juga: Lalu Zohri Cs Rebut Perak 4 X 100 meter Asian Games
Awang mengalahkan atlet Jepang Tomohiro Fukaya dengan dua catatan waktu terbaik yaitu 10,401 detik dan 10,204 detik di babak final perebutan medali emas. Fukuya harus puas dengan medali perak di tempat kedua.
Medali perunggu menjadi milik pembalap Korea Selatan Chaebin Im yang harus beradu tiga kali di babak final perebutan tempat ketiga melawan atlet Malaysia Muhammad Shah Firdaus.
Pembalap putri Indonesia Ayustina Delia Priatna gagal mengamankan medali perunggu dari nomor 3.000 meter individual pursuit putri.
Catatan waktu Ayustina, 3 menit 49,960 detik, dikalahkan oleh pembalap Taipei Ting Ying Huang yang melahap balapan sejauh 3.000 meter itu dengan waktu 3 menit 45,449 detik dalam perebutan tempat ketiga.
Sebelumnya, Ayustina lolos ke babak perebutan tempat ketiga setelah mampu menembus tiga besar klasemen di babak kualifikasi dengan waktu 3 menit 43,387 detik.
Emas menjadi milik atlet Korea Jumi Lee yang mengalahkan Pembalap Cina Wang Hong dengan melakukan overlap.
Jumi Lee sekaligus memecahkan catatan waktu terbaik Asia dengan tiga menit 33,048 detik ketika turun di babak kualifikasi. Rekor sebelumnya 3: 34,198 detik yang dia ciptakan sendiri di kejuaraan Asia di Malaysia 2018.
Ctatan waktu terbaik dunia untuk nomor ini dipegang Chloe Dygert dari AS dengan waktu 3:20,060 detik.
Pembalap Hong Kong Wai Sze Lee memecahkan rekor Asian Games di nomor sprint putri ketika turun di babak kualifikasi dengan 10,583 detik. Catatan waktu terbaik sebelumnya, 10,780 detik, dibuat pembalap CinaTianshi Zhong di Asian Games 2014 Incheon.
ANTARA