TEMPO.CO , Jakarta - Nur Ferry Pradana menjadi peraih medali perak dalam kompetisi atletik putra 100 meter di Asian Para Games 2018. Nur bercerita pada wartawan, kemenangan ini melebihi harapannya, mengingat kondisinya yang cedera lutut serta ankle.
"Sangat sengit, apalagi dengan kondisi saya yang cedera," ujar Nur di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Rabu 10 Oktober 2018.
Nur menuturkan cederanya sudah ia dera sejak berlatih di pelatnas. Tepatnya sekitar 4 bulan yang lalu. Ia mengaku sampai saat ini masih bisa merasakan sakit dari cederanya itu, namun ia mengaku siap dan fit untuk berlaga di pertandingan selanjutnya yaitu putra 400 meter.
Nur finis di Asian Para Games 2018 dengan catatan waktu 11.06 detik, selisih 0.2 detik dengan peraih medali perunggu, Ahmad Ojaghlou dari Iran. Adapun peraih emas adalah atlet asal Cina, Hao Wang dengan catatan waktu 10.80 detik.
FIKRI ARIGI