TEMPO.CO, Jakarta - Panitia Penyelenggara Asian Para Games 2018 (INAPGOC) akan membuka empat akses masuk ke Stadion Madya Senayan yang menjadi lokasi upacara penutupan Asian Para Games pada Sabtu malam ini, 13 Oktober 2018.
"Kami akan membuka pintu lima, pintu enam, dan pintu tujuh bagi para penonton karena masih ada dua festival Asian Para Games di kawasan Gelora Bung Karno pada besok (Sabtu). Tapi, kami juga membuka pintu dua akses jalan kaki yang langsung menuju Stadion Madya bagi penonton," kata Direktur Upacara Panitia Penyelenggara Asian Para Games 2018 (INAPGOC) Aulia Mahariza dalam jumpa pers di Jakarta, Jumat.
Baca: Malam Ini Penutupan Asian Para Games, Disiarkan TVRI dan Metro TV
INAPGOC, lanjut Aulia, juga masih menyediakan kantong-kantong parkir bagi penonton di sekitar kawasan Gelora Bung Karno (GBK) yang membawa kendaraan bermotor seperti di kawasan bisnis SCBD, Plaza Senayan, ataupun Ratu Plaza.
"Rencana pukul 15.00 WIB jalan Asia-Afrika dan sebagian jalan Gerbang Pemuda akan ditutup. Tapi, Kami masih belum mendapatkan keterangan resmi dari pihak Dinas Perhubungan terkait pengaturan arus lalu-lintas ketika penutupan," katanya.
Aulia memastikan jalan Pintu Satu Senayan juga akan ditutup menyusul lokasi penjualan loket upacara penutupan serta akses menuju festival di dekat pintu lima.
INAPGOC akan menghadirkan grup musik asal Korea Selatan AOA selain dua grup musik Indonesia Cokelat dan Netral dalam penutupan Asian Para Games. Selain itu, penyanyi Judika, Rio Febrian, Claudya Fritsca, Naura, Sherly Sheinafia, dan penyanyi Allafta Hirzi Sodiq atau akrab disapa Zizi.
"Kami juga akan menghadirkan DJ Riri sebagai pengisi acara pendahuluan mulai pukul 18.00-19.00 WIB. Dia akan memadukan musik etnik dan musik kontemporer sebagai pemanasan pertunjukan," kata Aulia.
Aulia juga memastikan grup musik AOA akan menampilkan lima lagu. Sedangkan Cokelat akan menampilkan empat lagu. "Kami semula mencoba mengundang Red Velvet, Black Pink, dan EXO-CBX. Tapi, jadwal mereka semua bentrok," katanya.
INAPGOC juga telah menyediakan jas hujan bagi para penonton, atlet, dan tamu-tamu sebagai antisipasi hujan ketika upacara penutupan Asian Para Games nanti.
