Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

5 Atlet Indonesia dengan Bonus Terbesar di Asian Para Games 2018

Reporter

Editor

Ariandono

image-gnews
Atlet renang Indonesia, Syuci Indriani, berselebrasi setelah menyelesaikan pertandingan final 100 meter gaya dada Asian Para Games 2018 di Aquatic Center, Gelora Bung Karno, Jakarta, Senin, 8 Oktober 2018. Syuci berhasil menyumbangkan medali emas keempat bagi Indonesia. ANTARA
Atlet renang Indonesia, Syuci Indriani, berselebrasi setelah menyelesaikan pertandingan final 100 meter gaya dada Asian Para Games 2018 di Aquatic Center, Gelora Bung Karno, Jakarta, Senin, 8 Oktober 2018. Syuci berhasil menyumbangkan medali emas keempat bagi Indonesia. ANTARA
Iklan

Jakarta, Tempo.co - Gelaran Asian Para Games 2018 resmi berakhir pada upacara penutupan malam ini, Sabtu 13 Oktober 2018. Indonesia sampai saat ini telah mengumpulkan sebanyak 51 medali, dan bertengger di posisi kelima.

Sebelumnya, Menteri Pemuda dan Olahraga, Imam Nahrawi mengatakan bonus untuk para atlet peraih medali akan diberikan sebelum upacara penutupan Asian Para Games 2018. Berikut adalah daftar nama atlet Indonesia yang meraih bonus terbesar.

1. Teti Karhati, 3 emas, 1 perak

Teti Karhati, dari cabang olahraga catur, mendapatkan 4 medali, dengan rincian 2 medali emas tunggal, 1 medali emas beregu, serta 1 medali perak. Medali pertamanya didapatkan dari nomor tunggal standar VI B1 putri. Lalu medali keduanya adalah medali emas dari nomor beregu standar VI putri.

Medali ketiganya, emas, hasil dari nomor tunggal cepat VI B1 putri. Lalu medali keempat didapat dari beregu cepat VI B1 putri, yang juga medali emas.

Perolehan medalinya menjadikan Teti sebagai penerima bonus terbanyak, dengan nominal Rp. 4 miliar. Medali tunggalnya masing-masing dihargai Rp. 1,5 miliar dan Rp. 500 juta, sedangkan dua medali emas beregunya dihargai Rp. 1 miliar.

Pecatur Indonesia Karhati Tati (kiri) berkonsentrasi saat bertanding melawan pecatur Iran, Mohammad Rad Zahra (kanan), dalam kategori catur standar B1 perorangan putri Asian Para Games 2018 di Cempaka Putih Sports Hall, Jakarta, Rabu, 10 Oktober 2018. ANTARA

Baca: Hari Ini, Jokowi Serahkan Bonus Atlet Asian Para Games 2018

2. Syuci Indriani, 2 emas, 1 perak, 1 perunggu

Syuci Indriani, atlet cabang olahraga renang ini mendapatkan 4 medali. 2 Medali emas, 1 medali perak, dan 1 medali perunggu. Dua medali emas, Syuci dapatkan dari nomor 100 meter gaya dada putri SB14 dan 200 meter gaya ganti putri SM14. Medali perak ia dapatkan dari nomor 100 meter gaya kupu-kupu putri S14, dan medali perunggu ia dapatkan dari nomor 200 meter gaya bebas putri S14.

Masing-masing medali emas Syuci bernilai Rp. 1,5 miliar. Sedangkan medali perak bernilai Rp. 500 juta, dan medali perunggu bernilai Rp. 250 juta. Total ia meraih Rp. 3,75 miliar.

Atlet renang Indonesia, Syuci Indriani, memulai start saat bertanding dalam final 100 meter gaya dada Asian Para Games 2018 di Aquatic Center, Gelora Bung Karno, Jakarta, Senin, 8 Oktober 2018. Syuci sukses finis pertama dengan catatan waktu 1 menit 23,95 detik. TEMPO/Subekti

3. Dheva Anrimusthi, 3 emas

Dheva Anrimusthi, atlet cabor bulu tangkis ini mendapat tiga medali emas dari tiga nomor yang ia ikuti. Ia mendapat medali emas pertamanya pada pertandingan tim beregu putra. Medali emasnya yang kedua ia dapatkan pada nomor tunggal putra, setelah berhasil mengalahkan lawan senegara Suryo Nugroho. Medali emas ketiga ia dapat dari nomor ganda putra, yang juga bertemu rekan senegara pada partai final.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Medali emas tunggal Dheva akan diganjar Rp. 1,5 miliar. Lalu medali emas dari nomor ganda dan beregu masing-masing bernilai Rp. 1 miliar. Maka total bonus yang akan didapatkan Dheva kurang lebih sebesar Rp. 3,5 miliar.

Pebulu tangkis Indonesia Dheva Anrimushti merangkul lawannya Suryo Nugroho dalam partai final nomor SU5 Putra Asian Para Games 2018 di Istora Senayan, Jakarta, Sabtu, 13 Oktober 2018. Deva berhasil meraih emas kedua dan ketiganya hari ini dari kategori ganda dan tunggal putra. TEMPO/Amston Probel

Baca: Bonus Asian Para Games 2018 Diberikan Sebelum Penutupan

4. Sapto Yogo Purnomo, 2 emas

Pelari Sapto Yogo Purnomo, sukses mendapatkan dua medali emas. Emas pertamanya ia raih dari nomor lari 200 meter putra T37, lalu emasnya yang kedua didapatkan dari nomor lari 100 meter putra T37.

Atas raihannya ini Sapto berhak untuk mendapatkan Rp. 3 miliar. Medali emasnya masing-masing bernilai Rp.1,5 miliar.

Selebrasi pelari Indonesia, Sapto Yogo Purnomo setelah menjadi yang tercepat dalam final 100 meter putra Asian Para Games 2018 di Gelora Bung Karno, Jakarta, Selasa, 9 Oktober 2018. Purnomo berhasil mempersembahkan emas untuk Indonesia. TEMPO/Subekti.

5. Leani Ratri Oktila, 2 emas, 1 perak

Leani Ratri Oktila, atlet bulu tangkis sukses menyumbangkan tiga medali bagi Indonesia. Medali emas pertama ia dapatkan dari nomor ganda putri, berpasangan dengan Khalimatus Sadiyah Sukohandoko ia berhasil mengalahkan pasangan dari Cina. Emas keduanya juga datang dari nomor ganda, kali ini ganda campuran berpasangan dengan Hary Susanto. Pada nomor ini ia berhasil mengalahkan pasangan atlet asal Thailand. Medali perak ia dapatkan dari nomor tunggal putri, Leani kalah oleh atlet asal Cina Cheng Hefang.

Kedua medali emas nomor ganda Leani bernilai Rp. 1 miliar. Sedangkan medali perak tunggalnya senilai Rp. 500 juta. Maka ia berhasil mengumpulkan bonus sebesar Rp. 2,5 miliar.

Pebulu tangkis putri Indonesia, Oktila Leani Ratri, menyapa penonton setelah bertanding melawan pebulu tangkis Cina, Hefang Cheng, dalam final tunggal perorangan putri Asian Para Games 2018 di Istora Senayan, Jakarta, Jumat, 12 Oktober 2018. Oktila meraih perak seusai kalah dari Hefang Cheng dengan skor 21-19, 18-21, 13-21. ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A

FIKRI ARIGI

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Klasemen Perolehan Medali Asian Para Games 2023: Sabtu Ini Penutupan, Indonesia Posisi 5 dengan 26 Emas

28 Oktober 2023

Atlet Para panahan Indonesia Wahyu Retno Wulandari/Mahda Aulia saat memenangkan medali perunggu di cabang olahraga panahan nomor double recurve putri Asian Para Games 2022 Hangzhou di Fuyang Yinhu Sport Centre, China, Rabu, 25 Oktober 2023. ANTARA/HO/NPC Indonesia
Klasemen Perolehan Medali Asian Para Games 2023: Sabtu Ini Penutupan, Indonesia Posisi 5 dengan 26 Emas

Asian Para Games 2023 Hangzhou akan ditutup Sabtu ini, 28 Oktober 2023. Indonesia untuk sementara menempati posisi kelima klasemen perolehan medali.


Klasemen Perolehan Medali Asian Para Games 2023 Jumat Siang 27 Oktober: Dheva Anrimusthi Raih Emas, Indonesia Posisi 7

27 Oktober 2023

Aksi pebulutangkis Indonesia, Dheva Anrimusthi. REUTERS/Thomas Peter
Klasemen Perolehan Medali Asian Para Games 2023 Jumat Siang 27 Oktober: Dheva Anrimusthi Raih Emas, Indonesia Posisi 7

Dheva Anrimusthi memenangi drama rubber game dan merebut medali emas ketiga untuk Para bulu tangkis Indonesia di Asian Para Games 2023.


Sebelum Meninggal, David Jacobs Ditemukan Tergeletak di Pinggir Jalur Rel Kereta Api Gambir-Juanda

28 April 2023

Tokyo: David Jacobs memastikan diri melaju ke babak semifinal para tenis meja kategori TT10 di ajang Paralimpiade Tokyo 2020. Kepastian diperoleh David usai mengalahkan atlet asal Tiongkok, Lian Hao, (3-2) 11-6, 22-10, 6-11, 10-12, 17-15. (foto:dok/npcindonesia)
Sebelum Meninggal, David Jacobs Ditemukan Tergeletak di Pinggir Jalur Rel Kereta Api Gambir-Juanda

Atlet para-tenis meja David Jacobs dinyatakan meninggal di Rumah Sakit Husada, Jakarta Pusat.


Peparnas Papua 2021, Atlet Elite Bulu Tangkis Mulai Bertanding Hari Ini

11 November 2021

Leani Ratri Oktila dan Hary Susanto. TEMPO/Amston Probel
Peparnas Papua 2021, Atlet Elite Bulu Tangkis Mulai Bertanding Hari Ini

Atlet bulu tangkis elite Indonesia bakal mengawali pertandingan di Pekan Paralimpik Nasional XVI Papua atau Peparnas Papua di GOR Cenderawasih, Kamis.


Cerita Manajer Dheva Anrimusthi, Atlet Peraih Perak Paralimpiade Tokyo 2020

7 September 2021

Aksi pebulutangkis Indonesia, Dheva Anrimusthi saat berusaha mengembalikan shuttlecock ke arah lawannya dalam pertandingan Grup A para badminton tunggal Paralimpiade Tokyo di Yoyogi National Stadium, Jepang, 3 September 2021. Dalam laga tersebut, Dheva menang atas wakil Polandia, Bartlomiej Mroz dengan skor 21-17 dan 21-7. REUTERS/Thomas Peter
Cerita Manajer Dheva Anrimusthi, Atlet Peraih Perak Paralimpiade Tokyo 2020

Ketahui bagaimana perjuangan pebulu tangkis Dheva Anrimusthi hingga meraih medali perak di Paralimpiade Tokyo 2020.


Badminton Paralimpiade Tokyo: Dheva Anrimusthi Raih Medali Perak, Suryo Perunggu

4 September 2021

Aksi pebulutangkis Indonesia, Dheva Anrimusthi saat berusaha mengembalikan shuttlecock ke arah lawannya dalam pertandingan Grup A para badminton tunggal Paralimpiade Tokyo di Yoyogi National Stadium, Jepang, 3 September 2021. Selain Dheva, Suryo Nugroho juga akan mewakili Indonesia di semifinal para badminton Paralimpiade Tokyo. REUTERS/Thomas Peter
Badminton Paralimpiade Tokyo: Dheva Anrimusthi Raih Medali Perak, Suryo Perunggu

Dheva Anrimusthi harus puas dengan raihan medali perak dari cabang badminton nomor tunggal putra SU5 Paralimpiade Tokyo 2020.


Badminton Paralimpiade Tokyo: Indonesia Bisa Raih 2 Medali di Tunggal Putra SU5

4 September 2021

Aksi pebulutangkis Indonesia, Dheva Anrimusthi saat berusaha mengembalikan shuttlecock ke arah lawannya dalam pertandingan Grup A para badminton tunggal Paralimpiade Tokyo di Yoyogi National Stadium, Jepang, 3 September 2021. Selain menjadi juara Grup A, Dheva juga berhasil lolos ke partai semifinal. REUTERS/Thomas Peter
Badminton Paralimpiade Tokyo: Indonesia Bisa Raih 2 Medali di Tunggal Putra SU5

Peluang medali emas dan perunggu didapat melalui wakil Indonesia Dheva Anrimusthi dan Suryo Nugroho di Paralimpiade Tokyo.


Badminton Paralimpiade Tokyo: Indonesia Punya 2 Wakil di Semifinal Tunggal Putra

3 September 2021

Aksi pebulutangkis Indonesia, Dheva Anrimusthi saat berusaha mengembalikan shuttlecock ke arah lawannya dalam pertandingan Grup A para badminton tunggal Paralimpiade Tokyo di Yoyogi National Stadium, Jepang, 3 September 2021. Selain Dheva, Suryo Nugroho juga akan mewakili Indonesia di semifinal para badminton Paralimpiade Tokyo. REUTERS/Thomas Peter
Badminton Paralimpiade Tokyo: Indonesia Punya 2 Wakil di Semifinal Tunggal Putra

Dua atlet para badminton , Dheva Anrimusthi dan Suryo Nugroho, berhasil mengamankan posisi di semifinal tunggal putra SU5 Paralimpiade Tokyo 2020.


Paralimpiade Tokyo: Syuci Indriani Kembali Terhenti di Babak Penyisihan

31 Agustus 2021

Syuci Indriani. ANTARA/HO-NPC Indonesia
Paralimpiade Tokyo: Syuci Indriani Kembali Terhenti di Babak Penyisihan

Atlet para-renang Indonesia Syuci Indriani terhenti pada babak penyisihan nomor 200 meter gaya ganti perorangan putri SM14 Paralimpiade Tokyo.


Jadwal Indonesia di Paralimpide Tokyo Selasa 31 Agustus: 5 Wakil di 3 Cabang

31 Agustus 2021

Syuci Indriani. ANTARA/HO-NPC Indonesia
Jadwal Indonesia di Paralimpide Tokyo Selasa 31 Agustus: 5 Wakil di 3 Cabang

Lima wakil Indonesia di tiga cabang akan melanjutkan perjuangan di Paralimpiade Tokyo 2020, Selasa hari ini.