TEMPO.CO, Jakarta - Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) telah mengalokasikan sejumlah dana bantuan peningkatan prestasi atlet untuk Asian Games 2018 kepada 40 cabang olahraga. Beberapa cabang olahraga mendapat penambahan dana dari pengajuan yang telah disetujui sebelumnya.
"Tak semua cabang mendapat penambahan. Kami mengutamakan number of event medali," kata Deputi IV Bidang Peningkatan Prestasi Olahraga Kemenpora Mulyana di Jakarta, Kamis, 8 Februari 2018.
Mulyana mengatakan ada permintaan dari induk cabang olahraga untuk menambah dana. Cabang olahraga bulu tangkis yang semula mendapat Rp 15 miliar, naik menjadi Rp 18 miliar. Cabang olahraga jetski yang semula Rp 9 miliar menjadi 13 miliar.
“Selanjutnya, cabang olahraga taekwondo dari sekitar Rp 9 miliar menjadi sekitar Rp 11 miliar. Pencak silat juga ada penambahan dana. Saya tak ingat angka pastinya, yang pasti ada penambahan,” ujar Mulyana.
Sedangkan induk cabang olahraga angkat besi yang semula setuju dana bantuan Rp 9 miliar, setelah penambahan menjadi Rp 11 miliar. Karena itu, ada revisi nota kesepahaman antara Pengurus Besar Persatuan Angkat Berat, Binaraga, dan Angkat Besi Seluruh Indonesia (PB PABBSI) dengan Kemenpora.
“Sudah ada Surat Perintah Pembayaran (SPM). Kemarin sudah diselesaikan karena ada kesalahan rekening. Sekarang sudah verifikasi dan masuk Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara (KPPN),” ujar Mulyana.
Sebelumnya, manajer PB PABBSI, Dirja Wihardja, mengatakan, adanya rekening baru yang terpisah dengan sekretariat dan lainnya, sedikit-banyak menimbulkan keterlambatan pencairan dana.
Dana bantuan dari Kemenpora untuk tiap cabang olahraga itu langsung ditransfer langsung ke rekening pengurusan dan bukan perorangan ke atlet atau pelatih. “Honor itu berusan dengan induk organisasi. Kami memberikan dalam bentuk paket. Urusan akomodasi dan honor, PB yang mengatur kepada atlet,” ujar Mulyana.
Lebih jauh, Mulyana berujar, kemungkinan besar dana bantuan untuk cabang olahraga angkat besi besok sudah cair. “Yang lain sudah semua,” kata Mulyana.
Selain itu, Mulyana sebut beberapa cabang olahraga Asian Games 2018 yang tak mendapat penambahan dana yakni basket, voli indoor, tinju, dan sepak bola.