Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Aries Susanti Rahayu, Wanita Laba-Laba dari Grobogan Jawa Tengah

image-gnews
Aries Susanti Rahayu, atlet panjat tebing Indoneaia berjuluk spider woman, saat berlatih di Stadion Mandala Krida, Selasa (22/5). TEMPO/Pribadi Wicaksono
Aries Susanti Rahayu, atlet panjat tebing Indoneaia berjuluk spider woman, saat berlatih di Stadion Mandala Krida, Selasa (22/5). TEMPO/Pribadi Wicaksono
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Tak ada yang bisa menebak jalan hidup seseorang. Termasuk Aries Susanti Rahayu, 23 tahun, atlet panjat tebing andalan tim nasional Indonesia di Asian Games 2018 yang berjuluk Spider Woman, Wanita Laba-Laba.

“Saya tak punya darah keturunan atlet, bapak ibu juga cuma petani biasa di Grobogan, rumah saya,” ujar Aries ketika ditemui Tempo di Yogyakarta Senin 21 Mei 2018.

Aries menuturkan, ayahnya yang bernama F. Sanjaya dan ibunya, Mariati adalah petani yang pekerjaan sehari-hari mengurus sawah. Dua kakaknya, Dwi Santi Yuyuvita dan Astrea Susanti juga seorang karyawan di sebuah perusahaan swasta dan milik kerabat.

Perempuan yang baru saja menyabet medali emas dalam kejuaraan dunia panjat tebing 2018 di Chonqing Cina untuk nomor speed itu menuturkan perkenalannya dengan panjat tebing juga seperti kebetulan saja.

Baca: Aries Susanti, Atlet Panjat Tebing yang Dijuluki Spiderwoman

“Pas SMP, saya sempat nonton pertandingan panjat tebing di tv, saya mikir ‘Wah seru juga ini olahraganya, bisa naik di tempat-tempat tinggi’,” ujar Aries yang mengenal panjat tebing sejak akhir tahun 2007 itu.

Tak berselang lama pasca menonton olahraga panjat tebing di TV itu, Aries yang kala itu masih duduk di kelas II SMP Negeri 1 Grobogan Jawa Tengah itu, ditawari guru olahraganya melihat dan bergabung dengan latihan panjat tebing di Grobogan.

Ia dan teman-temannya pun langsung setuju dan mengiyakan tawaran guru olahraganya yang bernama Yulianto itu.

“Kebetulan saat diajak bergabung itu, pengurus panjat tebing kabupaten Grobogan juga pas sedang mencari atlit dan bibit muda untuk disiapkan ikut lomba tingkat daerah, saya pun makin semangat gabung,” ujar anak ketiga dari tiga bersaudara itu.

Aries menuturkan alasan gurunya mengenalkan panjat tebing karena melihat basicnya sebagai seorang atlet cabang lari jarak pendek atau sprint yang menonjol di Grobogan saat itu.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

“Saya sejak SD sampai SMP sudah ikut kejuaraan sprint dan sering menang untuk tingkat kabupaten, jadi alasan dikenalkan panjat tebing karena ada basic itu,” ujarnya.

Setelah dikenalkan panjat tebing itu oleh guru olahraganya itu, Aries makin tekun berlatih. Dara penyuka travelling pantai itu bahkan dalam waktu sekejap sudah menorehkan prestasi untuk organisasi daerahnya dengan menyabet medali emas kejuaraan tingkat kabupaten.

Baca: Fantastis, Panjat Tebing Indonesia Duduki Peringkat Satu Dunia

“Saat itu saya dapat hadiah pertama saya berupa uang yang kemudian saya belikan motor untuk transportasi ke sekolah,” ujarnya mengenang.

Dari berbagai prestasi tingkat daerah itu, karier Aries makin cemerlang. Ia kemudian ditarik pimpinan pusat FPTI untuk bergabung memperkuat tim nasional. Kecepatan Aries yang rata-rata mampu memanjat dinding setinggi 20 meter hanya dalam waktu kurang dari tujuh detik membuatnya makin dipercaya sebagai atlet andalan Indonesia untuk nomor speed.

Aries pun membuktikan, tatkala tampil di kejuaraan dunia panjat tebing melawan ratusan atlet dari puluhan negara ia selalu mendominasi. Baik kejuaraan di Rusia dan Cina yang digelar April-Mei 2018 lalu.

“Saya belum punya bayangan kapan meninggalkan panjat tebing, olahraga ini sudah terlalu menyatu dengan saya,” ujar Aries Susanti Rahayu, yang kini bersiap menghadapi Asian Games 2018 itu.

PRIBADI WICAKSONO

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


5 Fakta Seputar Tim Bulu Tangkis Indonesia di Asian Games 2023

25 September 2023

Ganda putri Indonesia Apriyani Rahayu / Siti Fadia Silva Ramadhanti. Tim Media PBSI
5 Fakta Seputar Tim Bulu Tangkis Indonesia di Asian Games 2023

Simak lima fakta seputar tim bulu tangkis Indonesia yang akan berlaga di Asian Games 2023, salah satunya Apriyani / Fadia akan debut sebagai pasangan.


Tim Dayung Indonesia Optimistis Tambah Perolehan Medali di Asian Games 2023

25 September 2023

Pedayung putra Indonesia Memo (kiri) dan Ihram (kanan) melakukan selebrasi usai mencapai garis finis pada final nomor men's double sculls di Asian Games 2023 di Fuyang Water Sports Center, Hangzhou, Cina, Minggu, 24 September 2023). ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A/YU
Tim Dayung Indonesia Optimistis Tambah Perolehan Medali di Asian Games 2023

Indonesia menyisakan tiga pertandingan final dayung di Asian Games 2023.


Menengok Riwayat LRT Palembang yang Dikritik Ridwan Kamil

26 Oktober 2022

Rangkaian Light Rail Transit (LRT) melintas di kawasan Jakabaring, Palembang, Sumatera Selatan, Selasa 30 Maret 2021. PT Kereta Api Indonesia (Persero) Divre III Palembang memberlakukan pengurangan jadwal perjalanan LRT yang semula sebanyak 88 perjalanan menjadi 22 perjalanan mulai 1 April mendatang. ANTARA FOTO/Nova Wahyudi
Menengok Riwayat LRT Palembang yang Dikritik Ridwan Kamil

LRT Palembang rampung dibangun dan mulai beroperasi ketika perhelatan Asian Games 2018 pada Agustus 2018.


Dulu JPO Dirobohkan Demi Patung Selamat Datang, Sekarang Dihalangi Halte Transjakarta

30 September 2022

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan berswafoto di depan Patung Selamat Datang di kawasan Bundaran Hotel Indonesia, Jakarta Pusat, Selasa, 31 Juli 2018, tak jauh dari titik Pelican Crossing. TEMPO/M Yusuf Manurung
Dulu JPO Dirobohkan Demi Patung Selamat Datang, Sekarang Dihalangi Halte Transjakarta

Gubernur Anies Baswedan dulu merobohkan JPO di Bundaran HI karena dinilai menghalangi pemandangan ke arah Patung Selamat Datang.


Lindswell Kwok Melahirkan Putra Kedua, Achmad Hulaefi Ingin Nambah Anak Lagi

26 April 2022

Lindswell Kwok melahirkan anak keduanya. Foto: IG Lindswell kwok.
Lindswell Kwok Melahirkan Putra Kedua, Achmad Hulaefi Ingin Nambah Anak Lagi

Lindswell Kwok mengunggah video percakapannya dengan suaminya, Achmad Hulaefi yang sibuk menjaga anak pertama mereka, Achmad Zubayr.


Cerita Warga Tangerang Protes Mobil Google Street View yang Ngaku Direstui KSP

24 Oktober 2021

Aplikasi Google Maps (kiri) dan Google Street View (kanan) memungkinkan mudik virtual di era pandemi Covid-19. (ANTARA/Arindra Meodia)
Cerita Warga Tangerang Protes Mobil Google Street View yang Ngaku Direstui KSP

Warga Kabupaten Tangerang, Khairul Anam, memprotes pemetaan oleh Google Street View dan Google Maps di kompleks perumahannya.


Cerita Atlet Panjat Tebing Aries Susanti Dicibir, Berhijab Kok Bajunya Ketat

22 Oktober 2021

Atlet Indonesia, Aries Susanti Rahayu, beraksi pada nomor speed relay putri Asian Games 2018 di Arena Panjat Tebing Jakabaring, Palembang, Senin, 27 Agustus 2018. Peraih dua medali emas ini dijuluki spiderwoman berkat kecepatannya saat memanjat. ANTARA/INASGOC/Rahmad Suryadi
Cerita Atlet Panjat Tebing Aries Susanti Dicibir, Berhijab Kok Bajunya Ketat

Atlet panjat tebing Aries Susanti Rahayu pernah mendengar langsung orang berkata, "pakai hijab kok bajunya ketat."


Jadwal Kualifikasi Cabang Panjat Tebing PON Papua di Mimika Hari Ini

28 September 2021

Atlet panjat tebing Jawa Tengah Kiromal Katibin (kiri) dan atlet Jawa Timur Sukron (kanan) bergerak turun usai beradu cepat pada babak semifinal kategori
Jadwal Kualifikasi Cabang Panjat Tebing PON Papua di Mimika Hari Ini

cabang olahraga panjat tebing Pekan Olahraga Nasional XX Papua 2021 (PON Papua) kembali dipertandingkan di Arena Panjat Tebing SP2 Mimika.


Tips Sukses Bikin Acara Besar versi Erick Thohir: Pilih Anggota Tim Terbaik

16 September 2021

Agnez Mo memimpin joget TikTok dengan Erick Thohir dan Nanda Persada. Foto: Insatagram Nanda Persada.
Tips Sukses Bikin Acara Besar versi Erick Thohir: Pilih Anggota Tim Terbaik

Menyelenggarakan acara besar yang pesertanya dari berbagai negara tentu saja sulit. Simak tips sukses dari Erick Thohir.


Alffy Rev, pernah Tersandung, Bangkit dan Dipuja Berkat Wonderland Indonesia

27 Agustus 2021

Youtuber, Alffy Rev. Foto: Instagram Alffy Rev.
Alffy Rev, pernah Tersandung, Bangkit dan Dipuja Berkat Wonderland Indonesia

Saat duduk di semester 3, Alffy Rev memilih membeli launchpad ketimbang membayar uang kuliahnya, untuk digunakan mengaransemen lagu.