TEMPO.Co, Yogyakarta - Api Obor Asian Games 2018 tiba di Tugu Yogya setelah dikirab para pelari berkeliling Kota Yogya Kamis pagi, 19 Juli 2018. Kedatangannya disambut ribuan warga yang menyemut mengeliling Tugu Yogya.
Berbagai atraksi tarian tradisional hingha musik hip-hop mewarnai suasana penyambutan api. Seluruh jalur jalan menuju Tugu Yogua pun ditutup sementara.
Api obor yang berangkat dari Pagelaran Keraton Yogya pukul 07.00 dan dibawa pertama oleh Menteri Luar Negeri Retno Marsudi itu tiba sekitar pukul 09.15 di Tugu Yogya.
Api obor itu menuju Tugu dibawa oleh 10 mantan atlet nasional sepetti Finarsih (Badminton), Asep Santoso (Taekwondo), Kamilia Lituhayu (Wushu), Rahmat Sulistyawan (Panahan), dan Suwartoyo (Atletik). Ada juga atle Slamet Latanggang (Pencak Silat), Nurhayati (Balap Sepeda), Etti Hendrawati (Panjat Dinding), Nabila Marwa (Renang Indah), dan Hendra Purnama (Panahan).
Kedatangan api obor itu lalu diberikan kepada Wali Kota Yogyakarta Haryadi Suyuti dan Wakil Walikota Heroe Poerwadi kemudian ditunjukkan pada warga Yogya.
"Yogya menjadi kota pertama persinggahan api obor ini sebelum berlanjut ke 53 kota lain di Indonesia, sukses dan juara untuk Indonesia!" ujar Haryadi disambut teriakan gegap gempita para warga.
Sesampai di Tugu, obor Asian Games 2018 selanjutnya dimasukkan kembali ke tinder, tempat penyimpanan api, untuk kemudian dibawa menuju Solo Jawa Tengah sebagai titik persinggahan kedua.
PRIBADI WICAKSONO