Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Begini Persiapan Tim Medis dan Doping untuk Asian Games 2018

Reporter

Editor

Ariandono

image-gnews
Seorang teknisi mempersiapkan deposito sampel, pada gel elektroforesis SDS untuk mendeteksi doping dengan alat EPO. Prosedur yang rumit membuat pekerjaan mendeteksi doping pada atlet, menjadi tidak mudah. Chatenay, Perancis, 25 Februari 2015. Frederic T Stevens / Getty Images
Seorang teknisi mempersiapkan deposito sampel, pada gel elektroforesis SDS untuk mendeteksi doping dengan alat EPO. Prosedur yang rumit membuat pekerjaan mendeteksi doping pada atlet, menjadi tidak mudah. Chatenay, Perancis, 25 Februari 2015. Frederic T Stevens / Getty Images
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Pesta olahraga Asian Games 2018 akan terlaksana tujuh bulan lagi pada 18 Agustus-2 September 2018. Vito Samuel, salah satu staf medical service dan doping control untuk turnamen Asian Games 2018 bercerita tentang kesibukannya menjelang acara tersebut.

Meski turnamen belum dimulai, persiapan yang ia lakukan untuk acara itu dilakukan sejak tahun lalu. “Persiapan dan pengadaan alat medis untuk atlet, panitia, VIP, VVIP, dan penonton,” kata Vito melalui pesan WhatsApp, Selasa, 30 Januari 2018.

Vito mengatakan saat ini bekerja di bawah departemen dan deputi yang dimiliki Indonesia Asian Games 2018 Organizing Committee (Inasgoc). Persiapan yang telah ia lakukan bersama dengan timnya di antaranya penyiapan dan pengadaan perbekalan kesehatan, seperti alat-alat penunjang pelayanan kesehatan dan obat-obatan. Selain itu, ia menyiapkan kontrol doping khusus untuk atlet.

Baca: Asian Games 2018 Kurang 7 Bulan, Pelatnas Karate Malah Kisruh

Selanjutnya, proses pengadaan dan penyiapan kebutuhan medis ini berjalan sebelum dan selama Asian Games 2018 berlangsung nanti. Saat ini, Vito juga terlibat dalam pelatihan calon petugas medis yang akan bertugas.

Vito berujar, tugas utamanya sebagai staf medical service dan doping control adalah untuk atlet yang akan bertanding. Saat ini, dia mempersiapkan peralatan kesehatan, mulai pembelian alat hingga mencari rumah sakit rujukan. “Pekerjaan ini juga membutuhkan banyak koordinasi dengan departemen lain terkait dengan pelaksanaannya di lapangan,” tuturnya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Baca: Stadion GBLA untuk Asian Games 2018, Persib Pindah Kandang

Koordinasi telah Vito lakukan untuk tiap departemen terkait, seperti Kementerian Pemuda dan Olahraga, Kementerian Kesehatan, dan World Anti-Doping Agency. Karena Asian Games 2018 akan dilaksanakan di Jakarta, Palembang, dan sebagian Jawa Barat, dia juga berkoordinasi dengan pemerintah daerah setempat.

Untuk anggaran, Vito mengatakan berasal pemerintah, Badan Usaha Milik Negara, dan Badan Usaha Milik Daerah.

Setelah menjadi staf lebih dari setahun, kata dia, tak ada fasilitas khusus yang ia terima untuk Asian Games 2018. “Tak ada fasilitas khusus seperti kendaraan. Gaji dibayar per bulan dan sudah ada kontrak kerjanya,” katanya.

JENNY WIRAHADI

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Mengenang Perjuangan Tenaga Medis Saat Pagebluk Pandemi Covid-19

44 hari lalu

Tenaga medis dengan alat dan pakaian pelindung bersiap memindahkan pasien positif COVID-19 dari ruang ICU menuju ruang operasi di Rumah Sakit Persahabatan, Jakarta, Rabu, 13 Mei 2020. REUTERS/Willy Kurniawan
Mengenang Perjuangan Tenaga Medis Saat Pagebluk Pandemi Covid-19

Setidaknya ada 731 tenaga medis meninggal saat bertugas pandemi Covid-19, sekitar 4 tahun lalu.


5 Fakta Seputar Tim Bulu Tangkis Indonesia di Asian Games 2023

25 September 2023

Ganda putri Indonesia Apriyani Rahayu / Siti Fadia Silva Ramadhanti. Tim Media PBSI
5 Fakta Seputar Tim Bulu Tangkis Indonesia di Asian Games 2023

Simak lima fakta seputar tim bulu tangkis Indonesia yang akan berlaga di Asian Games 2023, salah satunya Apriyani / Fadia akan debut sebagai pasangan.


Tim Dayung Indonesia Optimistis Tambah Perolehan Medali di Asian Games 2023

25 September 2023

Pedayung putra Indonesia Memo (kiri) dan Ihram (kanan) melakukan selebrasi usai mencapai garis finis pada final nomor men's double sculls di Asian Games 2023 di Fuyang Water Sports Center, Hangzhou, Cina, Minggu, 24 September 2023). ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A/YU
Tim Dayung Indonesia Optimistis Tambah Perolehan Medali di Asian Games 2023

Indonesia menyisakan tiga pertandingan final dayung di Asian Games 2023.


Massa dari Berbagai Organisasi Profesi Turun ke Jalan Tolak RUU Kesehatan

5 Juni 2023

Sejumlah tenaga kesehatan saat melaksanakan aksi  dengan menyerukan penolakan atas Rancangan Undang-Undang Kesehatan (RUU) di kawasan Patung Kuda Arjuna Wiwaha, Jakarta, Senin 8 Mei 2023. TEMPO/ HANIFAH DWIJAYANTI
Massa dari Berbagai Organisasi Profesi Turun ke Jalan Tolak RUU Kesehatan

Massa dari berbagai organisasi profesi yang berunjuk rasa di Gedung DPR hari ini menolak pembahasan RUU Kesehatan di DPR.


Alasan Dokter Enggan Ditugaskan di Daerah Terpencil

25 Mei 2023

Ilustrasi dokter. Sumber: Getty Images/iStockphoto/mirror.co.uk
Alasan Dokter Enggan Ditugaskan di Daerah Terpencil

Ketua umum PB-IDI menyebut sejumlah alasan dokter enggan bekerja di wilayah pedesaan dan terpencil sehingga berdampak pada layanan kesehatan.


Pemicu Banyak Negara Kekurangan Tenaga Kesehatan

29 April 2023

Sejumlah tenaga kesehatan dari berbagai organisasi kesehatan membentangkan spanduk saat menggelar aksi di depan Gedung DPR RI, Jakarta, Senin, 28 November 2022. Dalam aksi tersebut mereka menolak RUU Kesehatan Omnibus Law yang saat ini masuk dalam Prolegnas prioritas. TEMPO/M Taufan Rengganis
Pemicu Banyak Negara Kekurangan Tenaga Kesehatan

Jumlah tenaga kesehatan yang kurang menjadi masalah berbagai negara di dunia, bukan hanya di Indonesia. Ini sebabnya.


IDI Minta Pembahasan RUU Kesehatan Disetop, Ini Alasannya

10 April 2023

Pimpinan serta Anggota Baleg DPR RI saat penandatanganan dokumen usai Badan Legislasi (Baleg) DPR RI menyetujui RUU Kesehatan menjadi inisiatif DPR. Foto: Geraldi/nr
IDI Minta Pembahasan RUU Kesehatan Disetop, Ini Alasannya

IDI mendesak pembahasan RUU Kesehatan disetop karena alasan perlindungan hukum bagi tenaga kesehatan dan tenaga medis.


Kemenkes Luncurkan SATUSEHAT, Pangkas Pelaporan Kesehatan dari Puskesmas

28 Februari 2023

Wakil Menteri Kesehatan Dante Saksono Harbuwono saat mengikuti rapat kerja dengan Komisi IX DPR RI di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin, 23 Mei 2022. Rapat tersebut membahas kondisi terkini kasus Hepatitis akut dan langkah-langkah penanganannya, membahas persiapan transisi pandemi menuju endemic termasuk penanganan emerging desease, dan membahas penjelasan persiapan pelaksanaan vaksinasi di Bulan Imunisasi Anak Nasional (BIAN) dan Bulan Imunisasi Anak Sekolah (BIAS) Tahun 2022. TEMPO/M Taufan Rengganis
Kemenkes Luncurkan SATUSEHAT, Pangkas Pelaporan Kesehatan dari Puskesmas

SATUSEHAT adalah salah satu cara Kemenkes mengintegrasikan data rekam medis pasien ke dalam satu platform Indonesia Health Services.


Konser Dewa 19 di JIS, 170 Tenaga Medis dan 10 Ambulans Disiapkan

4 Februari 2023

Masyarakat sedang mengantri penukaran tiket fisik Jakarta Hajatan di pintu masuk barat Jakarta International Stadium (JIS), Jumat 24 Juni 2022. TEMPO/Annisa Apriliyani
Konser Dewa 19 di JIS, 170 Tenaga Medis dan 10 Ambulans Disiapkan

Konser Dewa 19 di JIS akan dimulai pukul 17.00 hingga 23.00 WIB.


Meski Dilarang PBB, Tenaga Medis asal Korea Utara Mulai Bekerja di RS Libya

15 Januari 2023

Sejumlah tim medis memberikan pertolongan pada bayi setelah pasukan Libya membersihkan ISIS dari kawan Ghiza Bahriya saat berada di rumah sakit di Sirte, Libya, 6 Desember 2016. REUTERS/Hani Amara
Meski Dilarang PBB, Tenaga Medis asal Korea Utara Mulai Bekerja di RS Libya

Penempatan mereka di Libya melanggar resolusi PBB yang berlaku pada 2019, yang melarang pekerja Korea Utara bekerja di luar negeri.