Foto udara arena Sepatu Roda di komplek olahraga Jakabaring Sport City (JSC) Palembang, Sumatera Selatan, Selasa, Januarii 2018. Rencana renovasi arena sepatu roda yang diperuntukkan untuk cabang Roller Sports (skateboard dan roller skate) Asian Games 2018 tersebut akan dimulai pada bulan Februari 2018 oleh Pemerintah Pusat dan Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan. ANTARA/Nova Wahyudi
TEMPO.CO, Jakarta - Pembangunan arena roller skate (sepatu roda) di Jakabaring Sport City, Palembang untuk pertandingan Asian Games 2018 hingga kini terkendala belum adanya desain.
Kepala Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman Sumsel Basyaruddin Akhmad di Palembang, Kamis, mengatakan saat ini belum ada kesepakatan antara Pemprov Sumsel dan Dewan Olimpiade Asia (OCA) untuk desain arena sepatu roda.
"Sebenarnya kami sudah membuat desain tapi tenyata desain ini harus sesuai dengan standar OCA," kata dia.
Ia berharap penyesuaian desain ini tidak memakan waktu lama mengingat arena ini akan digunakan dua cabang olahraga sekaligus yakni roller skate dan skateboard. Sementara untuk dana, menurutnya bukan persoalan lagi mengingat sudah ditetapkan akan menggunakan dana OCA.
"Untuk pembangunannya mungkin tidak terlalu lama. Mungkin sekitar tiga bulan saja," ujar dia.
Arena roller skate di Jakabaring ini sebenarnya sudah ada sejak 2011 saat Sumsel menjadi tuan rumah SEA Games XXV sehingga hanya perlu direnovasi.
Sebelumnya, Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan menyatakan pembangunan sebanyak 10 dari 12 arena olahraga (venue) untuk ajang Asian Games 2018 telah rampung. Kesepuluh "venue" tersebut yakni menembak, rowing, kayak, voli pantai, sepak bola wanita, tenis, soft tenis, triatlon, sepak takraw, dan bowling.