TEMPO.CO, Jakarta - Makan sepotong pizza, mencicipi kue, ngemil cokelat atau es krim, siapa yang tidak suka? Sesekali konsumsi berbagai macam makanan enak tersebut bukan suatu kesalahan. Namun, yang umumnya terjadi adalah kesulitan untuk mengatur seberapa banyak yang Anda makan. Dilansir dari WebMD, di bawah ini beberapa makanan enak yang sebaiknya mulai Anda perhatikan dampaknya bagi kesehatan.

Keripik kentang
Makanan ini menjadi salah satu pilihan favorit untuk menemani Anda bekerja. Anda tidak mungkin pernah bisa makan keripik kentang hanya satu saja. Akibatnya, kandungan lemak, garam, dan karbohidrat dalam tubuh akan bertambah. Anda bisa mengganti camilan keripik kentang dengan kacang. Nutrisi pada kacang dapat membantu sel-sel Anda bekerja, dan kandungan lemak baik kacang akan membuat Anda merasa kenyang dan cukup. Baca: Zayn Malik Buat Lagu untuk Gigi Hadid? Intip 4 Alasan Rujuk

Sereal
Kandungan dalam serela nyatanya sarat akan karbohidrat dan gula sederhana. Cobalah oatmeal sebagai pengganti sarapan sehat Anda. Serat pada oatmeal membantu mengisi energi Anda dan memperlambat penyerapan kalori ke dalam aliran darah. Hal ini membuat energi Anda tetap stabil, bahkan dapat membantu Anda mengonsumsi lebih sedikit kalori sepanjang hari.

ilustrasi cokelat (pixabay.com)

Cokelat
Siapa yang tidak suka dengan cokelat? Tapi ingatlah, kandungan cokelat yang penuh dengan gula, lemak tidak sehat, dan juga pengawet. Jika Anda tetap ingin makan cokelat, ganti dengan dark chocolate. Dark chocolate dengan kandungan kokoa 70 persen hingga 85 persen, dapat menurunkan tekanan darah, meningkatkan aliran darah ke otak dan jantung, serta melindungi sel dari kerusakan. Hindari tambahan kacang dan buah pada cokelat, dan jangan makan lebih dari 1 ons cokelat sehari.

Roti putih
Kandungan serat yang dimiliki roti putih cukup sedikit. Dan hal ini akan memperlambat pelepasan gula ke dalam darah Anda. Yang berarti, Anda tidak akan cepat merasa kenyang setelah konsumsi roti putih. Lambatnya pelepasan gula dalam aliran darah juga dapat menghilangkan nutrisi yang membantu tubuh Anda bekerja sebagaimana mestinya. Maka, lebih baik ganti roti putih Anda dirumah dengan roti yang berbahan dasar gandum utuh. Baca: Selingkuh: Siapa yang Lebih Nekat Melakukannya, Pria atau Wanita?

nasi putih (Pixabay.com)

Nasi putih
Makan nasi putih terlebih saat masih dalam kondisi panas, di dalam tubuh akan terurai menjadi gula dan kemudian masuk ke dalam aliran darah dengan proses yang terlalu cepat. Ini menyebabkan Anda mudah merasa kenyang tetapi tidak bertahan lama. Namun, bagi Anda yang tidak bisa menghilangkan nasi putih dari daftar makanan, ada hal-hal yang dapat Anda lakukan untuk mengatasinya. Pertama, pilih tipe nasi yang tepat, contohnya dengan memilih nasi yang memiliki indeks glikemik yang lebih rendah. Dengan kandungan indeks glikemik yang rendah, gula akan terurai lebih lambat dalam tubuh. Kedua, jangan dimasak terlalu lama, dimana dapat meningkatkan kandungan indeks glikemik juga. Baca: Ibunda Lucinta Luna Wafat, Ini 5 Tahap Duka yang Harus Dilewati

WEBMD | READERSDIGEST