Ini Cara Anies Baswedan Atasi Kemacetan Saat Asian Games 2018

Reporter

Antara

Editor

Yudono Yanuar

Rabu, 16 Mei 2018 06:59 WIB

Kondisi kemacetan di hari pertama pemberlakuan peraturan pelat nomor ganjil-genap di Bundaran Senayan, Jakarta, 30 Agustus 2016. Aturan sistem pembatasan lalu lintas ganjil-genap juga mulai menerapkan sanksi tilang bagi pengendara yang melanggar. TEMPO/M Iqbal Ichsan

TEMPO.CO, Jakarta - Gubernur Anies Baswedan menyatakan, Jakarta berkomitmen menjadi tuan rumah Asian Games 2018 yang baik, agar pesta olahraga se-Asia ini berlangsung aman, sukses, dan lancar.

Menurut Anies, dalam perhelatan dari 18 Agustus hingga 2 September 2018 itu, dilakukan sejumlah persiapan, di antaranya melalui kebijakan traffic management yang memenuhi standar Dewan Olimpiade Asia (OCA) terkait waktu tempuh, rute perjalanan, serta rekayasa lalu lintas guna mengantisipasi kemacetan Jakarta. Sebab, lokasi antara tempat pertandingan dan wisma atlet cukup jauh.

Kebijakan traffic management, antara lain dengan penerapan Asian Games Lines atau jalur khusus Asian Games, memperluas area nomor polisi ganjil-genap di Jakarta, serta jalur khusus di tol dan non tol untuk atlet dan ofisial.

Hal ini dimaksudkan agar waktu tempuh yang dibutuhkan atlet dan ofisial tepat waktu sesuai standar OCA, yakni maksimal 34 menit. Jika atlet dan ofisial datang terlambat di venue, berakibat fatal dan dapat didiskualifikasi.

"Terkait dengan lalu lintas, nanti akan disiapkan jalur khusus di jalan tol. Mulai dari ram di Kemayoran, Ancol, di Utara untuk sepanjang jalur lewat Grogol menuju Senayan, semua ada jalur khusus," kata Anies Baswedan dalam acara Focus Group Discussion (FGD) bertajuk "Transportasi Asian Games yang Cepat, Tepat, Aman dan Lancar: On Time, On The Track" di Hotel Atlet Century Park, Jakarta Pusat, Selasa, 15 Mei 2018.

Lalu, ada juga jalur timur lewat Kelapa Gading sampai ke tol Jagorawi untuk sampai ke TMII. "Ada beberapa lokasi yang jangkauannya amat jauh. Insya Allah yang ke GBK arah Senayan dan ke lokasi-lokasi lain itu terjangkau dalam 30 menit dengan rekayasa lalu lintas," katanya.

Untuk lokasi venue terjauh dan waktu tempuhnya lebih dari 30 menit secara normal tanpa kemacetan, Pemprov DKI Jakarta mengusulkan agar atlet menginap dekat dengan tempat pertandingan.

"Tadi saya sampaikan, dari wisma atlet, venue terjauh itu di Lapangan Golf Pondok Indah, (yakni) 41,5 kilometer. Untuk dijangkau dalam 30 menit dalam kondisi normal kosong sekalipun tidak mungkin," kata Anies.

Gubernur mengusulkan atlet golf bisa tinggal di lokasi yang dekat dengan Pondok Indah. Begitu juga dengan atlet pencak silat, lokasi venue di Taman Mini, berjarak lebih dari 29 kilometer dari wisma atlet Kemayoran.

"Di sisi lain, untuk fasilitas pendukung transportasi Asian Games 2018, telah disiapkan lebih dari 1.100 kendaraan, ada enam jenis moda transportasi, termasuk 300 lebih TransJakarta. Persiapan LRT tahap awal diprioritaskan rute Kelapa Gading-Velodrome-Rawamangun yang diprediksi akan selesai sesuai rencana," kata Anies.

Menurut Anies, kesiapan LRT sudah 70,44 persen, untuk rail sudah 99 persen, dan rencananya bulan Juli 2018 akan diadakan Trial Run. Untuk proyek MRT Jakarta Fase I juga telah mencapai tahap finalisasi, progress pembangunan MRT sudah mencapai 92,5 persen, katanya.

Anies berharap semua moda transportasi publik yang disiapkan ini dapat memfasilitasi warga Jakarta dan sekitarnya untuk bisa mengikuti Asian Games 2018 tanpa harus menggunakan kendaraan pribadi.

Berita terkait

Pilkada DKI, Deretan Nama-Nama Baru hingga Peluang Ridwan Kamil

2 hari lalu

Pilkada DKI, Deretan Nama-Nama Baru hingga Peluang Ridwan Kamil

Belakangan tersorot nama-nama baru, ada Dharma Pongrekun dan Haris Azhar

Baca Selengkapnya

Jepang Kucurkan Pinjaman Rp14 Triliun ke Indonesia untuk Proyek MRT Koridor Timur-Barat

4 hari lalu

Jepang Kucurkan Pinjaman Rp14 Triliun ke Indonesia untuk Proyek MRT Koridor Timur-Barat

Jepang dan Kementerian Luar Negeri menandatangani pertukaran nota atau E/N senilai Rp14 triliun untuk Proyek MRT Koridor Timur-Barat

Baca Selengkapnya

Respons Internal PDIP Soal Peluang Duet Ahok-Anies di Pilkada Jakarta 2024

5 hari lalu

Respons Internal PDIP Soal Peluang Duet Ahok-Anies di Pilkada Jakarta 2024

Politikus PDIP menyebut Ahok dan Anies berasal dari akar rumput yang berbeda.

Baca Selengkapnya

Kenapa Tak Bisa Duet Anies Baswedan -Ahok di Pilkada Jakarta? KPU Sebutkan Bunyi Pasal Larangannya

5 hari lalu

Kenapa Tak Bisa Duet Anies Baswedan -Ahok di Pilkada Jakarta? KPU Sebutkan Bunyi Pasal Larangannya

Kadivi Teknis Penyelenggaraan Pemilu KPU DKI Jakarta, Dody Wijaya sebut duet Anies Baswedan-Ahok pada Pilkada Jakarta 2024 tak akan terwujud.

Baca Selengkapnya

Cak Imin Siap Dukung Anies Baswedan Maju di Pilkada Jakarta 2024

6 hari lalu

Cak Imin Siap Dukung Anies Baswedan Maju di Pilkada Jakarta 2024

Cak Imin menyatakan secara pribadi mendukung Anies Baswedan maju sebagai Calon Gubernur di Pilkada Jakarta

Baca Selengkapnya

Prabowo Sesumbar Hanya Butuh 4 Tahun untuk Sejahterakan Indonesia, 5 Tahun Swasembada Pangan

6 hari lalu

Prabowo Sesumbar Hanya Butuh 4 Tahun untuk Sejahterakan Indonesia, 5 Tahun Swasembada Pangan

Prabowo menyatakan bakal memberi makan untuk semua anak-anak Indonesia dari daerah mana pun.

Baca Selengkapnya

Mungkinkah Duet Ahok-Anies Terjadi di Pilgub DKI Jakarta?

9 hari lalu

Mungkinkah Duet Ahok-Anies Terjadi di Pilgub DKI Jakarta?

Nama Ahok dan Anies disandingkan untuk maju di Pilgub DKI Jakarta. Mungkinkah duet Ahok-Anies bakal terjadi di Pilgub DKI?

Baca Selengkapnya

Berita Terpopuler Nasional: Sri Mulyani Masuk Bursa Cagub DKI Jakarta hingga Kemungkinan Duet Anies dan Ahok

9 hari lalu

Berita Terpopuler Nasional: Sri Mulyani Masuk Bursa Cagub DKI Jakarta hingga Kemungkinan Duet Anies dan Ahok

Berita soal Sri Mulyani masuk radar PDIP untuk menjadi calon gubernur DKI Jakarta masuk menjadi berita politik terpopuler di kanal Nasional.

Baca Selengkapnya

Ragam Reaksi terhadap Deklarasi Ganjar Jadi Oposisi di Pemerintahan Prabowo-Gibran

9 hari lalu

Ragam Reaksi terhadap Deklarasi Ganjar Jadi Oposisi di Pemerintahan Prabowo-Gibran

Pakar politik menilai deklarasi Ganjar yang akan jadi oposisi pemerintahan Prabowo-Gibran bisa saja mewakili sikap PDIP.

Baca Selengkapnya

Sebelum Putuskan Maju, Anies Ingin Pastikan Pilkada Jakarta Bebas Intervensi

9 hari lalu

Sebelum Putuskan Maju, Anies Ingin Pastikan Pilkada Jakarta Bebas Intervensi

Anies mengaku banyak mendapat aspirasi dari warga untuk mendorong kembali dirinya mencalonkan diri di Pilgub Jakarta 2024.

Baca Selengkapnya