Asian Games 2018: Tim Panjat Tebing Indonesia Waspadai 3 Negara

Reporter

Antara

Editor

Nurdin Saleh

Kamis, 17 Mei 2018 05:15 WIB

Pelatnas panjat tebing Asian Games 2018 di Yogyakarta. (Egi Adyatama/Tempo)

TEMPO.CO, Jakarta - Tim panjat tebing Indonesia mewaspadai persaingan tiga tim pada perlombaan Asian Games 2018 yang akan berlangsung di Palembang, Agustus 2018.

"Kami sempat mencoba memantau kekuatan tim Cina dan Kazakhstan untuk tim putri. Kemudian, ada Singapura yang masuk dalam pemantauan kami," kata Sekretaris Jenderal Federasi Panjat Tebing Indonesia (FPTI) Sapto Hardiono dalam penyambutan atlet-atlet panjat tebing nasional di Bandara Soekarno-Hatta di Cengkareng, Tangerang, Rabu.

Namun, Sapto mengatakan tim panjat tebing Indonesia hanya perlu menjaga kondisi fisik atlet-atlet mereka selain peningkatan kecepatan panjatan saat lomba.

"Kami sudah cukup nyaman untuk tim putri. Tapi pada tim putra, kami masih punya peluang 50:50 dengan tiga negara Asia itu," kata Sapto.

Tim panjat tebing Indonesia, menurut Sapto, telah mengevaluasi penampilan atlet-atlet mereka setelah mengikuti tiga seri Piala Dunia Panjat Tebing di Rusia dan Cina pada 21 April hingga 13 Mei 2018.

Advertising
Advertising

"Kemarin hanya ada kesalahan saja, bukan karena daya tahan atlet. Pada pemanjatan ada yang terkena jari sehingga pegangan tidak kuat dan terpeleset," kata Sapto.

Sapto mengatakan para pelatih FPTI meminta atlet-atlet mereka untuk tidak memaksakan diri ketika berlatih agar fokus saat perlombaan. "Kami memantapkan kondisi atlet saat sesi latihan agar fisik mereka terjaga," katanya.

Tim panjat tebing Indonesia berencana menggelar latihan di Palembang setelah libur Lebaran menyusul penyesuaian dengan kondisi arena perlombaan Asian Games.

Sebelumnya, atlet panjat tebing peraih medali emas pada seri Piala Dunia di Chongqing, Cina, Aries Susanti Rahayu mengatakan kekuatan tim Indonesia sudah setara dengan tim-tim dari negara lain dalam seri Piala Dunia Panjat Tebing di Rusia dan Cina.

"Untuk persaingan dalam Asian Games, persaingan berat dari Cina, Iran, dan Kazakhstan. Tapi untuk kejuaraan dunia, ada tim Rusia, Prancis, dan lainnya," kata Aries.

Tim Panjat Tebing Indonesia meraih total satu medali emas, tiga medali perak, dan tiga medali perunggu dalam tiga seri Piala Dunia Panjat Tebing 2018 di Rusia dan Cina.

Pada seri Piala Dunia Panjat Tebing di Moskow, Rusia, pada 21-22 April 2018, tim Merah-Putih meraih medali perunggu atas nama Veddriq Leonardo pada nomor speed world record.

Kemudian pada seri Piala Dunia di Chongqing, Cina, pada 5-7 Mei, tim Indonesia merebut satu medali emas atas nama Aries Susanti Rahayu, satu medali perak atas nama Aspar Jaelolo, dan satu medali perunggu atas nama Puji Lestari.

Terakhir pada seri Piala Dunia di Tai'an, Cina, pada 12-13 Mei, tim panjat tebing Indonesia meraih dua medali perak dan satu medali perunggu. Medali perak dipersembahkan oleh Sabri dan Agustina Sari. Sedangkan medali perunggu dipersembahkan oleh Aries Susanti Rahayu.

Berita terkait

FPTI Kawal Progres Latihan Atlet Panjat Tebing yang Lolos ke Olimpiade Paris 2024

24 hari lalu

FPTI Kawal Progres Latihan Atlet Panjat Tebing yang Lolos ke Olimpiade Paris 2024

FPTI menerapkan teknologi perekaman untuk mengawal progres latihan atlet panjat tebing yang lolos Olimpiade Paris 2024.

Baca Selengkapnya

2 Sudah Lolos, FPTI Targetkan 4 Atlet Panjat Tebing Lain Bisa Raih Tiket Olimpiade 2024

27 hari lalu

2 Sudah Lolos, FPTI Targetkan 4 Atlet Panjat Tebing Lain Bisa Raih Tiket Olimpiade 2024

FPTI memproyeksikan sebanyak enam atlet panjat tebing Indonesia akan lolos untuk ikut berkompetisi dalam ajang Olimpiade 2024 Paris

Baca Selengkapnya

Wawancara Desak Made Rita Kusuma Dewi: Mimpi Saya Ingin di Podium Satu Olimpiade Paris 2024

45 hari lalu

Wawancara Desak Made Rita Kusuma Dewi: Mimpi Saya Ingin di Podium Satu Olimpiade Paris 2024

Desak Made Rita Kusuma Dewi menuturkan bagaimana dia awal mula mengenal panjat tebing hingga persiapannya menuju Olimpiade Paris 2024.

Baca Selengkapnya

Desak Made Rita Kusuma Dewi Wakili Indonesia di Olimpiade Paris 2024: Ini Mimpi yang Jadi Kenyataan

54 hari lalu

Desak Made Rita Kusuma Dewi Wakili Indonesia di Olimpiade Paris 2024: Ini Mimpi yang Jadi Kenyataan

Desak Made Rita Kusuma Dewi mengakui tampil di Olimpiade Paris 2024 menjadi salah satu pencapaian terbesarnya.

Baca Selengkapnya

Cerita Desak Made Rita Kusuma Dewi Sempat Dilarang Orang Tua Jadi Atlet Panjat Tebing

54 hari lalu

Cerita Desak Made Rita Kusuma Dewi Sempat Dilarang Orang Tua Jadi Atlet Panjat Tebing

Desak Made Rita Kusuma Dewi mengatakan raihan prestasi dalam berbagai ajang yang diikuti menjadi cara untuk meyakinkan kedua orang tuanya.

Baca Selengkapnya

Desak Made Rita Kusuma Dewi Ingin Raih Catatan Waktu Kurang Dari 6 Detik di Olimpiade 2024

55 hari lalu

Desak Made Rita Kusuma Dewi Ingin Raih Catatan Waktu Kurang Dari 6 Detik di Olimpiade 2024

Catatan terbaik Desak Made Rita Kusuma Dewi saat latihan terakhir berada di angka 6,52 detik dan dia ingin bisa lebih cepat di Olimpiade 2024.

Baca Selengkapnya

Sudah Lolos, Rahmat Adi Mulyono Berani Pasang Target Medali Emas di Olimpiade 2024

23 Februari 2024

Sudah Lolos, Rahmat Adi Mulyono Berani Pasang Target Medali Emas di Olimpiade 2024

Atlet panjat tebing nomor speed putra Rahmat Adi Mulyono menargetkan meraih medali emas di Olimpiade 2024.

Baca Selengkapnya

Federasi Panjat Tebing Indonesia Targetkan 2 Medali Emas di Olimpiade 2024

17 Februari 2024

Federasi Panjat Tebing Indonesia Targetkan 2 Medali Emas di Olimpiade 2024

Federasi Panjat Tebing Indonesia (FPTI) menyatakan membidik dua medali emas Olimpiade 2024 Paris dari nomor speed putra dan putri.

Baca Selengkapnya

Gelora Bung Karno Lokasi Kampanye Akbar Prabowo-Gibran, Ini Profil GBK yang Mulai Dibangun Pada 1960

9 Februari 2024

Gelora Bung Karno Lokasi Kampanye Akbar Prabowo-Gibran, Ini Profil GBK yang Mulai Dibangun Pada 1960

Berikut profil Gelora Bung Karno atau GBK lokasi kampanye akbar Prabowo-Gibran. Mulai dibangun 1960 dan diresmikan 1962. Berapa kapasitasnya?

Baca Selengkapnya

Presiden Jokowi Berduka Atlet Angkat Besi Lisa Rumbewas Meninggal

14 Januari 2024

Presiden Jokowi Berduka Atlet Angkat Besi Lisa Rumbewas Meninggal

Presiden Jokowi menyampaikan belasungkawa atas meninggalnya lifter peraih tiga medali Olimpiade asal Papua, Lisa Raema Rumbewas.

Baca Selengkapnya