Asian Games 2018: Wapres JK Minta Indonesia Capai Target 16 Emas

Reporter

Antara

Editor

Nurdin Saleh

Rabu, 27 Juni 2018 01:16 WIB

Asian Games 2018.

TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Presiden Jusuf Kalla selaku Dewan Pengarah Asian Games 2018 meminta kontingen Indonesia untuk berpadu dan fokus mencapai peringkat 10 besar dengan target raihan 16 medali emas dalam pesta olahraga yang berlangsung pada 18 Agustus-2 September itu.

"Wakil Presiden meminta prestasi Indonesia harus bagus dibanding Asian Games 2014 karena seluruh arena pertandingan sudah dibuat dengan bagus," kata Sekretaris Kementerian Pemuda dan Olahraga Gatot S. Dewa Broto dalam keterangan tertulis kepada media, Selasa.

Wakil Presiden, lanjut Gatot, menggelar pertemuan dengan seluruh pimpinan pengurus cabang olahraga jelang kesiapan Indonesia mengikuti Asian Games ke-18 di Istana Wakil Presiden di Jakarta, Selasa.

Dalam pertemuan itu, Indonesia sebagai tuan rumah memastikan persiapan penyelenggaraan selain pretasi jelang pembukaan Asian Games yang kurang dari 53 hari.

"Wapres merencanakan pertemuan sekali lagi sebelum pembukaan Asian Games. Pertemuan itu akan bersama Presiden di Istana Negara," ujar Gatot.

Advertising
Advertising

Kementerian Pemuda dan Olahraga akan memastikan kesiapan para atlet Merah-Putih dalam pesta multi-cabang olahraga tertinggi di Asia itu menyusul keikutsertaan mereka dalam sejumlah kejuaraan uji coba selain pelatihan di luar negeri.

"Kemenpora dan Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) akan terus memfasilitasi keperluan para atlet dan ofisial. Kemenpora juga menyiapkan bonus Rp 1,5 miliar untuk peraih medali emas, Rp 400 juta untuk peraih medali perak dan Rp 200 juta untuk peraih medali perunggu," ujar Gatot.

Selain bonus uang tunai itu, Pemerintah melalui Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat juga akan menyiapkan bonus rumah bagi atlet peraih medali emas Asian Games.

Pertemuan itu juga dihadiri Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono yang juga menjabat sebagai Ketua Umum Persatuan Olahraga Dayung Seluruh Indonesia (PODSI), Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto yang juga menjabat sebagai Ketua Umum Wushu Indonesia, Wakil Kepala Kepolisian RI Komjen Pol. Syafruddin yang juga menjabat sebagai Komandan Kontingen Indonesia serta seluruh pemangku kepentingan Asian Games.

Komandan Kontingen (Chef de Mission/CdM) Indonesia untuk Asian Games 2018, Syafruddin, dalam pertemuan itu, melaporkan 60 persen dari total atlet-atlet Indonesia sudah berada di Tanah Air. Sedangkan 40 persen sisanya masih mengikuti kejuaraan-kejuaraan uji coba di luar negeri.

"CdM akan mengumpulkan para atlet Indonesia yang turun dalam Asian Games di Batujajar, Bandung, Jawa Barat, pada pertengahan Juli untuk mengikuti pemantapan juang," ujar Gatot.

Berita terkait

Jusuf Kalla Sebut Akar Konflik di Papua karena Salah Paham

8 hari lalu

Jusuf Kalla Sebut Akar Konflik di Papua karena Salah Paham

Menurut Jusuf Kalla, pandangan masyarakat Papua seakan-akan Indonesia merampok Papua, mengambil kekayaan alamnya.

Baca Selengkapnya

Usai Salat Id di Masjid Al Azhar, JK Terima Kunjungan Tokoh di Rumahnya Besok

24 hari lalu

Usai Salat Id di Masjid Al Azhar, JK Terima Kunjungan Tokoh di Rumahnya Besok

Wakil Presiden RI ke-10 dan ke-12 Jusuf Kalla (JK) akan merayakan hari raya Idul Fitri 1445 H atau 2024 M di Jakarta. Rencananya, JK juga akan menerima kunjungan para kolega di kediaman pribadinya di Jalan Brawijaya, Jakarta Selatan.

Baca Selengkapnya

Tolak Munas Golkar Dipercepat, Jusuf Kalla: Harus Desember, Kalau Dipercepat Munaslub Namanya

44 hari lalu

Tolak Munas Golkar Dipercepat, Jusuf Kalla: Harus Desember, Kalau Dipercepat Munaslub Namanya

Jusuf Kalla menolak Munas Golkar dipercepat. Menurut dia, Munas Golkar sudah ditetapkan pada Desember 2024.

Baca Selengkapnya

Jelang Pengumuman Rekapitulasi Pemilu, Anies dan Muhaimin Buka Puasa di Rumah JK

44 hari lalu

Jelang Pengumuman Rekapitulasi Pemilu, Anies dan Muhaimin Buka Puasa di Rumah JK

Anies dan Muhaimin akan menghadiri undangan buka puasa bersama JK sore ini. Menurut Timnas Amin ini adalah undangan terbatas JK ke beberapa tokoh.

Baca Selengkapnya

Sudirman Said Sebut Bahas Hak Angket saat Bertemu JK dan Hasto PDIP di UI

55 hari lalu

Sudirman Said Sebut Bahas Hak Angket saat Bertemu JK dan Hasto PDIP di UI

Menurut Said, JK tak mau ada beban politik di pemerintahan selanjutnya. JK tak mau beban ekonomi dan politik digabungkan.

Baca Selengkapnya

Apa Dasar JK Sebut Pemilu 2024 Terburuk dalam Sejarah Indonesia?

55 hari lalu

Apa Dasar JK Sebut Pemilu 2024 Terburuk dalam Sejarah Indonesia?

Menurut JK, Pemilu 2024 sudah diatur oleh pemerintah dan orang-orang tertentu. Sehingga ia menilai Pemilu 2024 sebagai pemilu yang terburuk dalam sejarah demokrasi Indonesia sejak 1955.

Baca Selengkapnya

Jusuf Kalla Sebut Pemilu 2024 Terburuk, Mahfud Md: Pandangan Negarawan

56 hari lalu

Jusuf Kalla Sebut Pemilu 2024 Terburuk, Mahfud Md: Pandangan Negarawan

Mahfud Md mengatakan pernyataan Jusuf Kalla terkait Pemilu 2024 sebagai Pemilu terburuk sebagai pandangan seorang negarawan.

Baca Selengkapnya

Jusuf Kalla Beri Catatan Soal Pemilu 2024, APBN Program Makan Siang Gratis, Bansos, dan Hak Angket DPR

56 hari lalu

Jusuf Kalla Beri Catatan Soal Pemilu 2024, APBN Program Makan Siang Gratis, Bansos, dan Hak Angket DPR

Jusuf Kalla atau JK mengomentari berbagai soal dalam Pemilu 2024, APBN makan siang gratis, hingga usung hak angket untuk indikasi kecurangan pemilu.

Baca Selengkapnya

JK Sebut Pemilu 2024 Terburuk dalam Sejarah Indonesia

56 hari lalu

JK Sebut Pemilu 2024 Terburuk dalam Sejarah Indonesia

JK menilai solusinya yang terbaik adalah mengklarifikasi mengenai kecurangan dan tidak transparannya pemilu tahun 2024.

Baca Selengkapnya

Sosok Solihin GP dalam Kenangan Jusuf Kalla dan Bey Triadi Machmudin

59 hari lalu

Sosok Solihin GP dalam Kenangan Jusuf Kalla dan Bey Triadi Machmudin

Jawa Barat kehilangan tokoh legendaris, Solihin GP. Jusuf Kalla dan Bey Triadi Machmudin mengenang kepulangan pria yang akrab dipanggil Mang Ihin itu.

Baca Selengkapnya