Asian Games 2018: Usai Rusuh, Stadion Jakabaring Mulai Diperbaiki

Senin, 23 Juli 2018 13:58 WIB

Sejumlah kursi berserakan di pinggir lapangan setelah dilempar oleh oknum suporter Sriwijaya FC pada pertandingan Go-Jek Liga 1 antara tuan rumah Sriwijaya FC dan Arema FC di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring (GSJ), Palembang, Sumatera Selatan, Sabtu, 21 Juli 2018. Instagram/jakabaringsportcity.

TEMPO.CO, Palembang - Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan dan jajaran personil TNI Angkatan Darat mulai memperbaiki kerusakan di dua tribun penonton di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring, Palembang. Ini arena untuk Asian Games 2018.

Baca: Stadion Asian Games 2018 di Palembang Dirusak Suporter

Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Sumsel, Ahmad Yusuf, Wibowo mengatakan perbaikan harus selesai pada awal Agustus nanti sebelum arena sepak bola wanita itu disterilisasi panitia penyelenggara. "Hari ini mulai dibenahi oleh pihak (personil) Zidam II/Sriwijaya," katanya, Senin, 23 Juli 2018.

Baca: Menteri PUPR: Infrastruktur Asian Games 2018 Diresmikan 1 Agustus

Sebanyak 335 kursi di tribun utara dan selatan Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring (GSJ) mengalami rusak berat. Perusakan tersebut dilakukan dua kelompok suporter Sriwijaya FC, Sabtu petang usai Sriwijaya dikalahkan Arema 3-0. Dari keterangan Rusli Nawi, selaku pengawas dari PT Jakabaring Sports City (PT JSC), pelaku perusakan adalah kelompok Singa Mania dan Sriwijaya Mania.

Baca: Asian Games 2018, Truk Dilarang Melintasi Lintas Timur Sumatera

Direktur Jakabaring Sport City, Bambang Supriyanto, menargetkan sebelum 31 Juli semua kursi stadion yang merupakan fasilitas Asian Games sudah rapi kembali. Kerusakan tersebut sangat disayangkan mengingatkan hal ini akan menambah beban pekerjaan panitia serta menghamburkan uang negara. "Kami menargetkan sebelum 31 Juli semua sudah selesai," katanya.

Baca: Asian Games 2018: Mampukah Karate Mencapai Target 3 Emas?

Wakil Direktur Venue Inasgoc (panitia penyelenggara), Badaruddin Ahmad, meminta Inasgoc untuk menyurati PT JSC agar menghentikan semua kegiatan di luar kesiapan Asian Games termasuk pertandingan sepak bola. Hal itu dilakukan untuk mengurangi risiko serupa karena akan berdampak pada kesiapan penyelenggaraan Asian Games. "Surat dilayangkan agar ini di-lock down dulu," katanya.

Advertising
Advertising

PARLIZA HENDRAWAN

Berita terkait

Bandara SMB II Palembang Turun Kelas, PHRI dan Blogger Sumsel Kecewa

1 hari lalu

Bandara SMB II Palembang Turun Kelas, PHRI dan Blogger Sumsel Kecewa

Keputusan menurunkan status bandara di Palembang dinilai berdampak negatif terhadap pertumbuhan industri parawisata di Sumsel.

Baca Selengkapnya

Permohonan Perceraian di Palembang Meningkat Usai Lebaran, Ini Kata Pengadilan Agama

8 hari lalu

Permohonan Perceraian di Palembang Meningkat Usai Lebaran, Ini Kata Pengadilan Agama

Angka permohonan perceraian di Pengadilan Agama Palembang usai Lebaran meningkat dibandingkan dengan grafik sebelumnya yang menurun saat Ramadan.

Baca Selengkapnya

Perhatikan Jumlah Tanduk Kambing di Atap Rumah Limas Palembang, Ini Filosofinya yang Penuh Makna

12 hari lalu

Perhatikan Jumlah Tanduk Kambing di Atap Rumah Limas Palembang, Ini Filosofinya yang Penuh Makna

Rumah Limas dibangun dengan perencanaan matang dan penuh dengan pesan moral dan filosofi yang dapat diambil hikmahnya. Salah satunya, di bagian atap rumah Limas terdapat ornamen menyerupai tanduk kambing dengan jumlah beragam.

Baca Selengkapnya

PUPR Targetkan Tol Palembang - Betung Tuntas di 2025, Basuki: Tambah Tim Percepatan

13 hari lalu

PUPR Targetkan Tol Palembang - Betung Tuntas di 2025, Basuki: Tambah Tim Percepatan

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono telah melihat langsung progres konstruksi dan pernak-pernik permasalahan di Jalan Tol Kayu Agung-Palembang-Betung.

Baca Selengkapnya

Dibangun 1830, Rumah Limas Palembang Ini Pernah Dikunjungi Ratu Beatrix dari Belanda

13 hari lalu

Dibangun 1830, Rumah Limas Palembang Ini Pernah Dikunjungi Ratu Beatrix dari Belanda

Kedua rumah limas di Palembang ini pernah muncul di uang pecahan Rp10.000, dibangun tahun 1830-an.

Baca Selengkapnya

Pulang Mudik Lebaran, Ini Destinasi Wisata Dekat Gerbang Tol Palembang dan Pekanbaru

15 hari lalu

Pulang Mudik Lebaran, Ini Destinasi Wisata Dekat Gerbang Tol Palembang dan Pekanbaru

Agar tak terlalu capai saat pulang mudik Lebaran bisa menepikan kendaraan untuk menikmati kuliner mengunjungi destinasi wisata

Baca Selengkapnya

Kasus Pembunuhan Ibu dan Anak di Palembang, Polisi Selidiki Dugaan Ada Motif Lain

16 hari lalu

Kasus Pembunuhan Ibu dan Anak di Palembang, Polisi Selidiki Dugaan Ada Motif Lain

Motif pembunuhan ibu dan anaknya itu diduga perampokan, namun tidak ada barang berharga yang hilang di rumah.

Baca Selengkapnya

Oleh-oleh Kerajinan Khas Palembang, Ada Tanjak Karya Cek Eri yang Bisa Custom Order

16 hari lalu

Oleh-oleh Kerajinan Khas Palembang, Ada Tanjak Karya Cek Eri yang Bisa Custom Order

Tanjak, bersama songket, dikenal sebagai bagian tak terlepas dari pakaian adat Palembang yang berfungsi sebagai penutup kepala pria.

Baca Selengkapnya

Libur Lebaran di Palembang, Penumpang LRT Sumsel Capai 188.481 Orang

17 hari lalu

Libur Lebaran di Palembang, Penumpang LRT Sumsel Capai 188.481 Orang

Jumlah penumpang LRT Sumsel naik selama masa libur Lebaran. Mencapai 188.481 orang.

Baca Selengkapnya

Libur Lebaran di Ogan Komering Ilir, Sensasi Petik Buah Duku di Tepian Sungai Segonang Sukaraja

19 hari lalu

Libur Lebaran di Ogan Komering Ilir, Sensasi Petik Buah Duku di Tepian Sungai Segonang Sukaraja

Lebaran di Ogan Komering Ilir bukan berpelesir biasa tapi pengalaman baru sembari panen dan petik langsung buah duku dari pohonnya.

Baca Selengkapnya