Erick Thohir Ungkap 3 Persoalan DKI Menjelang Asian Games 2018

Reporter

Friski Riana

Editor

Nurdin Saleh

Jumat, 27 Juli 2018 14:45 WIB

Petugas PPSU memberishkan Kali Item yang ditutupi dengan kain waring di Jakarta. Tempo/Fakhri Hermansyah

TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Panitia Asian Games 2018 (INASGOC), Erick Thohir, mengatakan ada tiga persoalan yang menjadi fokus pemerintah DKI dalam mempersiapkan penyelenggaraan Asian Games. "Pemerintah DKI sedang memfokuskan tiga hal, yaitu bagaimana kualitas udara, mengenai kemacetan, dan tentu kualitas lingkungan, termasuk sungai," kata Erick di Kantor Wakil Presiden, Jakarta, Jumat, 27 Juli 2018.

Erick mengatakan, pemerintah DKI masih punya kesempatan untuk segera memperbaikinya dalam 21 hari menjelang pembukaan Asian Games. Meski INASGOCtidak memiliki kewenangan untuk menilai persoalan itu, Erick meyakini pemerintah DKI memiliki terobosan.

Adapun INASGOC, kata Erick, sedang fokus menyiapkan tenda makan atlet. Para panitia juga kini berbagi tugas dalam melakukan pengawasan. Misalnya, Wakil Ketua Inasgoc Sjafrie Sjamsoeddin mengecek penyediaan WiFi, Sekretaris Jenderal INASGOC Eris Herryanto mengecek venue pertandingan. "Saya cek langsung opening ticketing. Intinya kita terkonsolidasi," katanya.

Menjelang Asian Games 2018, Direktur Jenderal Pengendalian Pencemaran Lingkungan, Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Karliansyah mengatakan sedang berusaha menurunkan partikular mikro 2,5 di udara Jakarta dan Palembang. Dia menjelaskan beberapa upaya yang sedang dilakukan.

"Untuk Jakarta, karena ada pengaruh dari pembangunan infrastruktur. Memang rata-rata angkanya masih di 38 mikrogram per meter," kata Karliansyah di Kantor KLHK, Jumat, 13 Juli 2018.

Advertising
Advertising

Kondisi udara dan persebaran partikular mikro, ujar Karliansyah, berkaitan dengan kebugaran atlet saat bertanding. Sehingga, dia mengusahakan untuk menurunkan PM 2,5 di Jakarta. Rata-rata angka partikular mikro 2,5 di Jakarta, per harinya 40 mikrogram per meter kubik. Padahal, menurut standar kesehatan WHO, angka batas PM 2,5 adalah 25 mikrogram per meter kubik.

Direktur Pengendalian Pencemaran Udara Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Dasrul Chaniago menjelaskan partikular mikro 2,5 merupakan debu halus yang dapat masuk ke dalam sistem pernapasan manusia. Jika terus terhirup akan menyebabkan penyakit pernapasan, hingga kanker paru-paru.

Ada beberapa cabang olahraga Asian Games yang terdampak langsung oleh kondisi udara karena bertanding di ruang terbuka, seperti atletik, maraton, berkuda, baseball, dan lainnya.

Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno mengungkapkan beberapa solusi kebijakan yang ingin atau sudah diterapkannya untuk mengawasi permasalahan udara Jakarta. Salah satunya, ia menyebut perluasan ganjil-genap. Selain itu, ia juga mengimbau masyarakat menggunakan transportasi umum. Sandi menilai penggunaan transportasi umum berbanding lurus dengan menurunnya polusi di Jakarta.

FRISKI RIANA

Berita terkait

Piala Asia U-23 2024 Berakhir, Ini Kata Menpora, Erick Thohir, hingga Shin Tae-yong Usai Laga Indonesia vs Irak

21 jam lalu

Piala Asia U-23 2024 Berakhir, Ini Kata Menpora, Erick Thohir, hingga Shin Tae-yong Usai Laga Indonesia vs Irak

Sejumlah pihak mengomentari hasil pertandingan Timnas Indonesia vs Irak dalam laga perebutan peringkat ketiga Piala Asia U-23 2024 lalu.

Baca Selengkapnya

Mengenal Calvin Verdonk yang sedang Proses Naturalisasi

3 hari lalu

Mengenal Calvin Verdonk yang sedang Proses Naturalisasi

Ketua PSSI Erick Thohir mengatakan, Calvin Verdonk dan Jens Raven menjalani proses naturalisasi

Baca Selengkapnya

Erick Thohir Konfirmasi Proses Naturalisasi Calvin Verdonk dan Jens Raven Sedang Berjalan

4 hari lalu

Erick Thohir Konfirmasi Proses Naturalisasi Calvin Verdonk dan Jens Raven Sedang Berjalan

Ketua Umum PSSI Erick Thohir mengatakan Calvin Verdonk dan Jens Raven diproyeksikan untuk memperkuat Timnas Indonesia.

Baca Selengkapnya

23 Pengusaha Sumbang Rp 23 Miliar untuk Timnas Indonesia, dari Aguan sampai Maruarar Sirait

4 hari lalu

23 Pengusaha Sumbang Rp 23 Miliar untuk Timnas Indonesia, dari Aguan sampai Maruarar Sirait

Kadin Indonesia Komite Tiongkok, disingkat KIKT inisiasi beri dukungan finansial untuk Timnas Indonesia sejumlah Rp 23 miliar kepada Timnas Indonesia.

Baca Selengkapnya

Gelar Nobar Laga Semifinal Piala Asia U-23 2024, BIN Sebut Perjalanan Timnas U-23 Indonesia Luar Biasa

4 hari lalu

Gelar Nobar Laga Semifinal Piala Asia U-23 2024, BIN Sebut Perjalanan Timnas U-23 Indonesia Luar Biasa

Setelah gagal ke final Piala Asia U-23 2024 usai dikalahkan Uzbekistan, timnas U-23 Indonesia kejar posisi ketiga demi tiket Olimpiade Paris 2024.

Baca Selengkapnya

Jadwal Timnas U-23 Indonesia vs Irak di Perebutan Posisi 3 Piala Asia U-23 2024 Kamis 2 Mei, Kejar Tiket ke Olimpiade Paris 2024

4 hari lalu

Jadwal Timnas U-23 Indonesia vs Irak di Perebutan Posisi 3 Piala Asia U-23 2024 Kamis 2 Mei, Kejar Tiket ke Olimpiade Paris 2024

Ketua Umum PSSI Erick Thohir memotivasi timnas U-23 Indonesia usai kalah di semifinal Piala Asia U-23 2024 untuk kejar tiket Olimpiade Paris 2024.

Baca Selengkapnya

Erick Thohir Angkat Semangat Pemain Timnas U-23 Indonesia yang Kalah dari Uzbekistan: Mau Nyerah atau Fight Back?

4 hari lalu

Erick Thohir Angkat Semangat Pemain Timnas U-23 Indonesia yang Kalah dari Uzbekistan: Mau Nyerah atau Fight Back?

Ketua Umum PSSI Erick Thohir memberikan motivasi kepada pemain Timnas U-23 Indonesia agar tidak menyerah usai kalah 0-2 dari Uzbekistan.

Baca Selengkapnya

Erick Thohir Terbang ke Doha, Pengusaha Patungan Beri Bonus Rp23 M untuk Timnas U-23

5 hari lalu

Erick Thohir Terbang ke Doha, Pengusaha Patungan Beri Bonus Rp23 M untuk Timnas U-23

Sejumlah pengusaha, yang diinisiasi oleh Kadin Indonesia Komite Tiongkok (KIKT), mengumpulkan dana Rp23 milar untuk Timnas U-23.

Baca Selengkapnya

Timnas Indonesia Dapat Dukungan Rp 23 Miliar dari Pengusaha, Erick Thohir: Sepak Bola Pemersatu Bangsa

5 hari lalu

Timnas Indonesia Dapat Dukungan Rp 23 Miliar dari Pengusaha, Erick Thohir: Sepak Bola Pemersatu Bangsa

Timnas Indonesia mendapat dukungan finansial Rp 23 miliar dari para pengusaha yang diinisiasi oleh Kadin Indonesia Komite Tiongkok (KIKT)

Baca Selengkapnya

Piala Asia U-23, Serba-serbi Peluang Timnas Indonesia menuju Final

7 hari lalu

Piala Asia U-23, Serba-serbi Peluang Timnas Indonesia menuju Final

Timnas Indonesia akan menghadapi Uzbekistan laga semifinal Piala Asia U-23, pada Senin, 29 April 2024

Baca Selengkapnya