Ketua Kontingen (CdM) Indonesia untuk Asian Games 2018 Komjen Syafruddin (keempat kanan) berfoto bersama atlet saat mengunjungi pelatnas jiu-jitsu di Jakarta, Selasa (10/4). Pelatnas jiu-jitsu akan menjalani latihan dan ujicoba ke Qatar dan Jepang guna persiapan mengikuti Asian Games 2018. ANTARA/Akbar Nugroho Gumay
TEMPO.CO, Jakarta - Kontingen Indonesia untuk Asian Games 2018 akan dikukuhkan pada Ahad, 5 Agustus 2018 mendatang. Pengukuhan ini merupakan bagian akhir dari persiapan Indonesia menuju Asian Games yang tinggal 16 hari lagi.
"Pengukuhan kontingen Indonesia akan dilaksanakan pada Ahad, 5 Agustus 2018, di Istora Gelora Bung Karno jam 16.00 WIB. Memakai training yang segera dibagikan kepada para atlet dan ofisial," ujar Ketua Kontingen (Chef de Mission) Indonesia, Komisaris Jenderal Polisi Syafruddin, dalam rapat bersama sejumlah cabang olahraga di PTIK, Jakarta Selatan, Kamis, 2 Agustus 2018.
Hingga saat ini diketahui total jumlah kontingen Indonesia mencapai 1250 atlet. Meski begitu, Syafruddin mengatakan tak seluruh atlet akan hadir di pengukuhan nanti. Rencananya hanya akan ada 350 atlet yang mengikuti pengukuhan nanti.
"Memang tidak semua (atlet) ada di Jakarta dan ada juga yang masih try out. Tidak apa-apa, tidak usah dipanggil yang sedang ke luar. Yang tersebar di Indonesia saya harap datang semua," ujar pria yang juga menjabat sebagai Wakapolri itu.
Pasca pengukuhan itu, Syafruddin mengatakan kontingen Indonesia akan dilepas oleh Presiden Joko Widodo. Rencananya pelepasan akan digelar antara tanggal 6-8 Agustus 2018 mendatang.
Asian Games 2018 tinggal 16 hari lagi. Syafruddin mengatakan hingga saat ini persiapan seluruh atlet telah mencapai 100 persen. Meski begitu, ia meminta agar seluruh cabang olahraga agar dapat menyelesaikan urusan administrasi agar dana sisa 30 persen bisa segera dicairkan.