Petenis Indonesia, Alfila Sutjiadi saat tampil dalam cabang tenis Asian Games 2018 di Palembang. (PB Pelti)
TEMPO.CO, Jakarta - Petenis putri nasional, Aldila Sutjiadi, sukses melaju ke perempat final Asian Games 2018 setelah menundukkan unggulan lima asal Jepang, Miyu Kato, Selasa, 21 Agustus.
Hebatnya, dalam pertandingan yang dimainkan di lapangan tenis Jakabaring, Palembang, Sumatera Selatan, petenis nasional yang berstatus non-unggulan dalam Asian Games 2018 itu sukses membenamkan Kato dalam pertarungan dua set selama 64 menit dengan skor 6-1, 6-0.
Meski berstatus non-unggulan, Aldila tampak bisa mendominasi permainan. Ia tercatat mampu mencetak 54 poin dengan tiga poin bersih dan 65 persen ace (kemenangan servis pertama).
Kato terlihat terus tertekan sejak set pertama akibat banyak melakukan kesalahan sendiri, yang tercatat sebanyak 18 kali. Akibatnya, pemain berperingkat tunggal 172 dunia ini hanya mampu mengumpulkan 29 angka dengan nol poin bersih dan 36 persen ace.
Hasil ini menjadi kemenangan kedua Aldila kala menghadapi pemain unggulan dalam Asian Games 2018 setelah di putaran sebelumnya mampu mengatasi unggulan 10 asal Thailand, Peangtarn Plipuech.
"Hari ini saya main lebih lepas dari kemarin. Ritme permainan saya juga lebih baik dan strategi yang diterapkan dari awal berhasil," kata Aldila selepas pertandingan.
Di pertandingan berikutnya, Aldila akan menghadapi unggulan kembali, yakni pemain Cina yang didapuk sebagai unggulan dua Asian Games 2018, Wang Qiang, yang memastikan diri ke perempat final setelah menundukkan wakil Kazakhstan, Ainitdinova Gozal, 6-2, 6-4.
"Untuk selanjutnya lawan Wang. Saya strateginya akan gunakan yang sama. Untuk selanjutnya, aku lihat nanti perkembangan di lapangan. Saat ini saya fokus pada pemulihan dulu untuk persiapan pertandingan selanjutnya," ucap Aldila.
Kesuksesan Aldila memenangkan pertarungan ini menjadikan napas Indonesia di tenis tunggal putri lebih panjang. Sebab, dalam pesta olahraga Asian Games 2018, Aldila adalah wakil Indonesia tersisa seusai Beatrice Gumulya harus tersingkir di putaran 32 besar.
