Cina Sapu Bersih Balap Sepeda Cross Country di Asian Games 2018

Reporter

Antara

Editor

Ariandono

Selasa, 21 Agustus 2018 16:43 WIB

Aksi atlet balap sepeda Indonesia, Tiara Andini Prastika saat tampil dalam Final Run Women Elite Downhill pada Asian Games 2018 di Khe Bun Hill, Subang, Jawa Barat, Senin, 20 Agustus 2018. ANTARA FOTO/INASGOC/Aji Wisnu Novianto

TEMPO.CO, Jakarta - Pebalap Cina menyapu bersih dua medali emas dan dua perak di cabang balap sepeda disiplin cross country Asian Games 2018 yang digelar di Khe Bun Hill, Subang, Jawa Barat, Selasa.

Emas pertama China diraih di Bianwa Yao di disiplin cross country putri sedangkan satu emas lagi disumbangkan Hao Ma di cross country putra.

Sedangkan medali perak direbut oleh Hongfeng Li (putri) dan Xianjing Lyu (putra).

Keempat pebalap yang diturunkan oleh China masih terlalu tangguh bagi lawan-lawannya di trek Khe Bun Hill, Subang.

Baca: Sepeda Downhill Rebut Dua Emas dan Satu Perunggu Asian Games 2018

Di cross country putri Yao menyelesaikan balapan dengan waktu tercepat satu jam 20 menit 17 detik, disusul oleh Hongfeng Li dengan selisih waktu empat menit 39 detik di tempat kedua.

Sementara itu, tempat ketiga direbut oleh pebalap cantik Thailand Natalie Panyawan (+5menit 54 detik).

"Trek ini relatif mudah daripada trek lain yang pernah saya coba," kata Yao, yang memiliki tinggi badan 180 cm itu usai perlombaan.

Selain itu para pebalap Cina telah tiba di Subang tiga hari sebelum perlombaan sehingga bisa melakukan porsi latihan yang lumayan banyak, kata Yao.

Sementara di cross country putra, Hao Ma menyelesaikan balapan 7 lap di trek sepanjang 4,6 km tersebut dengan waktu 1 jam 34 menit 58 detik.

Rekan satu negaranya Xianjing Lyu menyentuh garis finis satu menit empat detik kemudian.

Medali perunggu cross country putra direbut oleh pebalap Kazakhstan Kirill Kazantsev dengan catatan waktu satu jam 37 menit dan 30 detik.

Baca: Asian Games: Balap Sepeda Jalan Raya Tetap Digelar Saat Idul Adha

"Saya senang dengan hasil ini," kata Ma usai pertandingan.

Selanjutnya: Cina Dominan Karena Hal Ini ...
<!--more-->
Menurut Ma, dirinya diuntungkan karena absennya pebalap Jepang Kohei Yamamoto di ajang Asian Games 2018 sehingga hilang satu pesaing utama di balapan.

Pembalap Kazakhstan Kazantsev sempat memimpin di lap-lap awal namun kedua pembalap Cina tersebut lebih tangguh dan mampu finis di depan.

Sementara itu dua pembalap sepeda putri Indonesia yang ikut turun di disiplin cross-country putri, Rohidah dan Noviana gagal finis podium.

Rohidah finis di urutan tujuh dengan waktu satu jam 36 menit 40 detik, sementara Noviana tertinggal satu lap.

"Lawannya berat, apalagi ini pertama kali saya turun di cross country," ungkap Rohidah.

Baca: Lintasan Jalan Balap Sepeda Asian Games 2018 Diamankan 679 Polisi

Dua pembalap Indonesia putra lainnya, Rafika Mokhamad Farisi dan Chandra Rafsanzani pun gagal membuat kejutan dengan hanya finis di peringkat sembilan dan 13.

"Pacing dari balapannya sendiri sudah tinggi jadi kami keteteran. Kalau teknik masih bisa melawan," kata Farisi usai perlombaan.

Cabang balap sepeda Asian Games di Subang masih menyisakan tiga nomor yaitu road race time trial individu putra, road race time trial individu putri dan road race individu putra. yang akan di gelar di jalanan Subang dan kota sekitarnya pada tiga hari kedepan.

Berita terkait

Jokowi Sebut Impor Produk Elektronik Bikin Defisit hingga Rp 30 Triliun Lebih

7 jam lalu

Jokowi Sebut Impor Produk Elektronik Bikin Defisit hingga Rp 30 Triliun Lebih

Jokowi menyayangkan perangkat teknologi dan alat komunikasi yang digunakan di Tanah Air saat ini masih didominasi oleh barang-barang impor.

Baca Selengkapnya

Xiaomi 15 Diperkirakan Rilis Oktober Seperti Halnya Xiaomi 14 Tahun Lalu

1 hari lalu

Xiaomi 15 Diperkirakan Rilis Oktober Seperti Halnya Xiaomi 14 Tahun Lalu

Analis teknologi memperkirakan Xiaomi 15 bakal menyerupai generasi sebelumnya ihwal jadwal rilis dan tenggat distribusi.

Baca Selengkapnya

Faisal Basri Sebut Industri Nikel Merugikan Indonesia, Perkirakan 90 Persen Keuntungan Dinikmati Cina

1 hari lalu

Faisal Basri Sebut Industri Nikel Merugikan Indonesia, Perkirakan 90 Persen Keuntungan Dinikmati Cina

Faisal Basri menyebut industrialisasi nikel lebih memberikan keuntungan kepada investor asing tanpa memerhatikan kerugian bagi Indonesia

Baca Selengkapnya

Turun di Partai Ketiga Final Piala Thomas 2024, Jonatan Christie Tak Mau Jadi Penentu Kekalahan Indonesia Lawan Cina

1 hari lalu

Turun di Partai Ketiga Final Piala Thomas 2024, Jonatan Christie Tak Mau Jadi Penentu Kekalahan Indonesia Lawan Cina

Jonatan Christie menjadi satu-satunya wakil Indonesia yang memetik poin saat kalah lawan Cina 1-3 di final Piala Thomas 2024.

Baca Selengkapnya

Hasil Final Piala Thomas 2024: Fikri / Bagas Kalah, Indonesia Gagal Juara

1 hari lalu

Hasil Final Piala Thomas 2024: Fikri / Bagas Kalah, Indonesia Gagal Juara

Indonesia harus mengakui keunggulan Cina dengan agregat skor 1-3 dalam partai final Piala Thomas 2024.

Baca Selengkapnya

Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Christie Perpanjang Napas Indonesia atas Cina di Final, Skor Sementara 1-2

1 hari lalu

Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Christie Perpanjang Napas Indonesia atas Cina di Final, Skor Sementara 1-2

Jonatan Christie mampu menyudahi perlawanan sengit Li Shi Feng dalam duel tiga game di laga ketiga final Piala Thomas 2024.

Baca Selengkapnya

Dikalahkan Liang / Wang di Final Piala Thomas 2024, Fajar / Rian Sebut Lawan Main Lebih Berani dan Cerdik

1 hari lalu

Dikalahkan Liang / Wang di Final Piala Thomas 2024, Fajar / Rian Sebut Lawan Main Lebih Berani dan Cerdik

Fajar / Rian mengungkapkan keunggulan lawan yang membuat mereka kalah di pertandingan final Piala Thomas 2024, Minggu, 5 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Destinasi Wisata di Chengdu yang jadi Tuan Rumah Piala Thomas dan Uber 2024

2 hari lalu

Destinasi Wisata di Chengdu yang jadi Tuan Rumah Piala Thomas dan Uber 2024

Salah satu destinasi wisata utama untuk dikunjungi adalah Pasar Malam Chengdu.

Baca Selengkapnya

Hasil Piala Thomas 2024: Liang / Wang Tekuk Fajar / Rian, Indonesia Tertinggal 0-2 dari Cina

2 hari lalu

Hasil Piala Thomas 2024: Liang / Wang Tekuk Fajar / Rian, Indonesia Tertinggal 0-2 dari Cina

Fajar / Rian gagal menyamakan kedudukan untuk Indonesia usai dikalahkan pasangan Cina Liang / Wang pada final Piala Thomas 2024 lewat tiga game.

Baca Selengkapnya

Gagal Sumbang Poin di Final Piala Thomas 2024, Anthony Sinisuka Ginting Tak Bisa Keluar dari Tekanan Shi Yu Qi

2 hari lalu

Gagal Sumbang Poin di Final Piala Thomas 2024, Anthony Sinisuka Ginting Tak Bisa Keluar dari Tekanan Shi Yu Qi

Anthony Sinisuka Ginting mengungkapkan penyebab kekalahannya atas Shi Yu Qi di final Piala Thomas 2024 saat Indonesia menghadapi Cina.

Baca Selengkapnya