Kualitas Uji Coba Karate Tim Asian Games Dinilai Kurang

Reporter

Tempo.co

Editor

Ariandono

Senin, 23 Juli 2018 08:16 WIB

Sisilia Agustiani Ora, atlet asal Jawa Timur, menjadi juara kata perorangan putri senior test event Asian Games 2018 di GOR POPKI Cibubur, Jakarta, Sabtu, 9 Desember 2017. (PB Forki)

TEMPO.CO, Jakarta - Target tiga medali emas Asian Games 2018 yang dicanangkan Ketua Umum Pengurus Besar Federasi Karate-do Indonesia (PB Forki), Jenderal (Purn) Gatot Nurmatyo selayaknya dijawab dengan penyiapan program latihan yang bagus bagi skuat Tim Karate Indonesia.

Persiapan Tim Karate Indonesia menuju Asian Games 2018, kata Madju Daryanto Hutapea mantan Ketua Bidang Pembinaan Prestadi PB Forki, sudah melenceng jauh dari program persiapan terdahulu. Contohnya, pertandingan uji coba di luar negeri yang tidak pernah diagendakan tetapi dilaksanakan sejak adanya pergantian personel yang menangani Tim Pelatnas Karate Asian Games 2018.

Baca: Stadion Asian Games 2018 di Palembang Dirusak Suporter

"Saya tahu persis program persiapan Asian Games 2018 itu telah disusun Binpres PB Forki. Program itu merupakan kelanjutan dari program SEA Games XVII Kuala Lumpur, Malaysia 2017 yang sukses melampaui target dua medali emas. Saat itu, Indonesia sukses meraih 3 emas, 3 perak, dan 7 perunggu dan masuk empat besar cabang olahraga penyumbang medali terbanyak bagi Kontingen Indonesia pada pesta olahraga dua tahunan negara-negara Asia Tenggara. Namun untuk Asian Games, program yang sudah disusun malah diubah," jelas Madju.

"Misalnya Uji coba di Gothenberg Open yang digelar Mei 2018 itu tidak ada dalam agenda. Sebab, event itu tidak layak menjadi ajang uji coba bagi atlet karate yang dipersiapkan menuju Asian Games 2018 karena kualitasnya lokal. Kalau Indonesia meraih 14 emas itu wajar mengingat kualitas karateka yang turun tidak bisa dipertanggungjawabkan dan event tersebut tidak masuk dalam kalender tetap Federasi Karate Dunia (WKF)," ujar Madju lagi.

Baca: Ini Venue Asian Games 2018 yang Tak Banyak Diketahui

Evaluasi itu, kata Madju, sangat penting dilakukan mengingat masih ada waktu untuk perbaikan prestasi karateka yang tergabung dalam skuat Tim Indonesia Asian Games 2018.

"Belum terlambat. Masih ada waktu sebulan untuk menggenjot prestasi mereka yang sedang menjalani trainning camp di Ukraina. Intinya kerja keras mutlak dibutuhkan dalam mencapai target 3 medali emas di Asian Games 2018 nanti," tegas Madju yang juga memberikan masukan perlu dilibatkan ahli psikolog melekat dalam membangun mental karateka Asian Games 2018.

Berita terkait

Indonesia Torehkan Prestasi di World Karate Youth League 2024: Akio Saiko Sabet Emas, Sifa Salsabila Kantongi Perunggu

25 Februari 2024

Indonesia Torehkan Prestasi di World Karate Youth League 2024: Akio Saiko Sabet Emas, Sifa Salsabila Kantongi Perunggu

Akio Saiko menyabet medali emas dalam ajang World Karate Youth League 2024. Sifa Salsabila mengantongi medali perunggu.

Baca Selengkapnya

Rekomendasi 5 Bela Diri untuk Anak, Bisa Cegah dan Antisipasi Bullying

22 Februari 2024

Rekomendasi 5 Bela Diri untuk Anak, Bisa Cegah dan Antisipasi Bullying

Bela diri mengajarkan anak untuk tidak menganiaya orang. Bisa digunakan anak membela diri dari pelaku bullying

Baca Selengkapnya

Gelora Bung Karno Lokasi Kampanye Akbar Prabowo-Gibran, Ini Profil GBK yang Mulai Dibangun Pada 1960

9 Februari 2024

Gelora Bung Karno Lokasi Kampanye Akbar Prabowo-Gibran, Ini Profil GBK yang Mulai Dibangun Pada 1960

Berikut profil Gelora Bung Karno atau GBK lokasi kampanye akbar Prabowo-Gibran. Mulai dibangun 1960 dan diresmikan 1962. Berapa kapasitasnya?

Baca Selengkapnya

Makna Karate bagi Iwan Fals sebagai Way of Life

22 Januari 2024

Makna Karate bagi Iwan Fals sebagai Way of Life

Iwan Fals kerap melatih karate anak-anak komunitas di sekitarnya. Karate telah digelutinya sejak ia remaja.

Baca Selengkapnya

Presiden Jokowi Berduka Atlet Angkat Besi Lisa Rumbewas Meninggal

14 Januari 2024

Presiden Jokowi Berduka Atlet Angkat Besi Lisa Rumbewas Meninggal

Presiden Jokowi menyampaikan belasungkawa atas meninggalnya lifter peraih tiga medali Olimpiade asal Papua, Lisa Raema Rumbewas.

Baca Selengkapnya

Bamsoet Apresiasi Keberhasilan Atlet Fudokan Indonesia

12 Januari 2024

Bamsoet Apresiasi Keberhasilan Atlet Fudokan Indonesia

Ketua MPR RI Bamsoet Apresiasi Keberhasilan Atlet Fudokan Indonesia Raih Juara di 9th World Fudokan Karate Championship Serbia

Baca Selengkapnya

Profil Eko Yuli Irawan, Peraih Medali Perak Angkat Besi di IWF Grand Prix II 2023 Qatar

10 Desember 2023

Profil Eko Yuli Irawan, Peraih Medali Perak Angkat Besi di IWF Grand Prix II 2023 Qatar

Karier gemilang atlet angkat besi Eko Yuli Irawan sudah terlihat sejak 2006. terakhir, raih medali perak di kejuaraan IWF Grand Prix II 2023 Qatar.

Baca Selengkapnya

Aldhea Azarina Bharata Pulang Kampung ke Banyuwangi Setelah Gondol 2 Medali Emas Kejuaraan Karate Dunia di Portugal

8 Desember 2023

Aldhea Azarina Bharata Pulang Kampung ke Banyuwangi Setelah Gondol 2 Medali Emas Kejuaraan Karate Dunia di Portugal

Aldhea Azarina Bharata, 11 tahun peraih dua medali emas dalam kejuaraan karate dunia pulang ke kampung halamannya di Banyuwangi, Jawa Timur.

Baca Selengkapnya

Tim Karate Pelajar Indonesia Raih 10 Medali Emas di Kompetisi Internasional MIKO

7 Desember 2023

Tim Karate Pelajar Indonesia Raih 10 Medali Emas di Kompetisi Internasional MIKO

Tim Karate Indonesia bersaing dengan 791 peserta dari 93 tim yang berasal dari negara-negara kuat pada cabor karate.

Baca Selengkapnya

Siswa SD Banyuwangi, Aldhea Azarina Bharata, Raih 2 Medali Emas Karate di Portugal

5 Desember 2023

Siswa SD Banyuwangi, Aldhea Azarina Bharata, Raih 2 Medali Emas Karate di Portugal

Aldhea Azarina Bharata, atlet karate yang masih duduk di bangku Sekolah Dasar Kabupaten Banyuwangi, dua medali emas pada kejuaraan di Portugal.

Baca Selengkapnya