Judoka Indonesia Iksan Apriyadi (kanan) membanting judoka Vietnam Tan Cong Nguyen (kiri) dalam final judo -73 Kg putra SEA Games XXIX Kuala Lumpur di KLCC, Kuala Lumpur, Malaysia, 26 Agustus 2017. ANTARA FOTO
TEMPO.CO, Jakarta - Pejudo Indonesia Ardelia Yuli Fradivtha harus mengakui keunggulan judoka Jepang Nami Nabekura pada babak perempat final Asian Games 2018 kelas -63 kg putri di Jakarta Convention Center (JCC), Jakarta, Kamis, dengan nilai ippon.
Padahal sebelumnya Ardelia telah secara mulus mengalahkan judoka Nepal Phupu Lhamu Khatri di babak 16 besar dengan nilai waza-ari.
Judoka putri Indonesia lainnya yaitu Ni Kadek Anny Pandini yang turun di kelas -57 kg putri juga harus takluk dari judoka Kazakhstan Sevara Nishanbayeva dengan skor ippon di babak 16 besar.
Selain itu, di babak 16 besar kelas -70 kg putri, Hevrilia Windawati juga dikalahkan oleh finalis Asian Games 2014, Kim Seongyeon asal Korsel dengan skor ippon.
Sementara para judoka putra Indonesia juga dilanda kekalahan setelah Iksan Apriyadi yang turun di kelas -73 kg putra dikalahkan oleh Daga Qing asal China dengan nilai waza ari di babak 32 besar.
Lalu di kelas -81 kg putra, judoka Gerard Christopher George juga ditaklukkan judoka Iran, Saeid Mollaei dengan skor ippon.
Dalam dua hari kejuaraan judo Asian Games 2018, Indonesia belum berhasil menempatkan wakilnya di babak final. Namun masih ada harapan untuk meraih peluang di empat kelas yang akan dipertandingkan pada Jumat 31 Agustus, yaitu hari ketiga pementasan judo di Asian Games.
