Setelah Raih Emas Asian Para Games 2018, Evi Ingin Paralimpiade

Editor

Ariandono

Rabu, 10 Oktober 2018 13:23 WIB

Atlet lompat jauh asal Indonesia, Karisma Evi Tiarani, saat berlaga dalam kategori T42-44/61-64 di Gelora Bung Karno, Jakarta, Selasa, 9 Oktober 2018. Kategori ini diikuti tunadaksa dengan amputasi dari lutut. TEMPO/Subekti

TEMPO.CO, Jakarta - Bagi para atlet Asian Para Games 2018, pendidikan merupakan sesuatu hal yang penting. Karisma Evi Tiarani, atlet cabang olah raga lari nomor 100 meter berhasil merebut emas, untuk meraih itu banyak pengorbanan yang dilakukan Evi.

"Pengorbanan terbesar itu meninggalkan sekolah, jadi saya berangkat sekolah itu pas ujian saja. Banyak pelajaran yang agak tertinggal," ujar Evi saat ditemui di Venue Atletik, Komplek GBK, Senayan, Jakarta Pusat, pada Rabu, 10 Oktober 2018.

Baca: Emas Asian Para Games, Karisma Evi Tarani: Atletik Cinta Pertama

Evi mengaku hanya memiliki waktu sedikit untuk belajar. Karena, gadis yang tengah menempuh sekolah kelas 3 SMA itu agak kurang bisa fokus jika harus melalukan sesuatu yang bercabang. "Harus fokus satu saja," lanjut Evi. Tapi, dia mengatakan bahwa guru tetap memberikan semangat dengan apa yang dilakukan Evi.

Evi berhasil membawa emas di cabang olah raga atletik nomor lari 100 meter kategori T47/T63 dengan catatan waktu 14,98 detik. Dan mengalahkan atlet Jepang Kaeda Maegawa yabg lebih lambat dua detik dengan catatan waktu 16,89 detik, mendapatkan perak

Selain sekolah, Evi juga tidak banyak waktu untuk berkumpul bersama keluarga. Selama sembilan bulan proses latihan untuk persiapan Asian Para Games di Solo, dia hanya bertemu dengan Ibunya pada waktu libur saja. Namun, Evi bersyukur, karena pada saat berlaga di arena lari, ibunya hadir langsung menonton.

"Ibu hadir, tapi sebelum bertanding belum sempat ketemu, beluk sempat ngobrol. Ibu datang sendiri, tadi bersama pelatih. Aku minta ibu datang, jadi tambah semangat," lanjut gadir kelahiran Boyolali, Jawa Tengah, pada 19 Januari 2001 itu.

Baca: Asian Para Games 2018: Kejutan dan Tetes Air Mata Zaki Zulkarnaen

Saat ini Evi tengah menempuh pendidikan di SMA Negeri 8 Surakarta kelas 12 IPA. Dengan modal dispensasi dari sekolah untuk berjuang membawa nama Indonesia. Gadis yang memfavoritkan mata pelajaran kimia itu memiliki cita-cita membahagiakan orang tuanya.

Selama berlatih, Evi juga meninggalkan kakak laki-lakinya bernama Gilang, yang saat ini menjadi tumpuan keluarga dengan bekerja di perusahaan tekstil. Ayah Evi, Rianto, sebelumnya bekerja di pertambangan pasir, tapi, karena faktor usia, Ayahnya berhenti dari pekerjaannya dan ibunya, Istiqomah sebagai ibu rumah tangga.

"Insya Allah selanjutnya ingin mengejar Paralimpiade. Pesan untuk disabilitas di luar sana, kita semua pasti ingin memberikan yang terbaik untuk Indonesia walaupun ditengah keterbatasan, harus tetap melakukan yang terbaik," lanjut Evi soal keinginannya usai Asian Para Games 2018.

Berita terkait

Saptoyogo Purnomo Raih 3 Emas di Asian Para Games 2023, Kian Percaya Diri Hadapi Paralimpiade Paris

26 Oktober 2023

Saptoyogo Purnomo Raih 3 Emas di Asian Para Games 2023, Kian Percaya Diri Hadapi Paralimpiade Paris

Tiga medali emas yang diraih di Asian Para Games 2023 Hangzhou, semakin membuat Saptoyogo Purnomo percaya diri untuk bersaing di Paralimpiade.

Baca Selengkapnya

Hasil Asian Para Games 2023: Saptoyogo Purnomo Raih Emas Ketiga

26 Oktober 2023

Hasil Asian Para Games 2023: Saptoyogo Purnomo Raih Emas Ketiga

Sprinter Indonesia Saptoyogo Purnomo meraih emas ketiganya di Asian Para Games 2023.

Baca Selengkapnya

Raih Medali Emas Kedua di Asian Para Games 2023, Sprinter Saptoyogo Purnomo Pecahkan Rekor

25 Oktober 2023

Raih Medali Emas Kedua di Asian Para Games 2023, Sprinter Saptoyogo Purnomo Pecahkan Rekor

Tim para-atletik telah menyumbangkan total enam medali untuk Indonesia di Asian Para Games 2023 Hangzhou.

Baca Selengkapnya

Ni Made Arianti Jadikan Raihan Medali Emas Asian Para Games 2023 Motivasi ke Paralimpiade

24 Oktober 2023

Ni Made Arianti Jadikan Raihan Medali Emas Asian Para Games 2023 Motivasi ke Paralimpiade

Ni Made Arianti merasa sempat terpuruk sebelum akhirnya mampu meraih medali emas di Asian Para Games 2023.

Baca Selengkapnya

Perolehan Medali Asian Para Games 2023: Ni Made Arianti Putri Sumbang Emas, Indonesia Masih di Posisi 7

24 Oktober 2023

Perolehan Medali Asian Para Games 2023: Ni Made Arianti Putri Sumbang Emas, Indonesia Masih di Posisi 7

Kontingen Indonesia terus menambah raihan medali di ajang Asian Para Games 2023 Hangzhou, China.

Baca Selengkapnya

Hasil ASEAN Para Games 2023: Indonesia Rebut Emas dan Perak Lompat Tinggi Lewat Nasip dan Agus Kurniawan

4 Juni 2023

Hasil ASEAN Para Games 2023: Indonesia Rebut Emas dan Perak Lompat Tinggi Lewat Nasip dan Agus Kurniawan

Indonesia meraih medali emas dan perak dari nomor lompat tinggi cabang olahraga para-atletik ASEAN Para Games 2023.

Baca Selengkapnya

Sebelum Meninggal, David Jacobs Ditemukan Tergeletak di Pinggir Jalur Rel Kereta Api Gambir-Juanda

28 April 2023

Sebelum Meninggal, David Jacobs Ditemukan Tergeletak di Pinggir Jalur Rel Kereta Api Gambir-Juanda

Atlet para-tenis meja David Jacobs dinyatakan meninggal di Rumah Sakit Husada, Jakarta Pusat.

Baca Selengkapnya

Sapto Yogo Penuhi Target 4 Emas di ASEAN Para Games 2022

5 Agustus 2022

Sapto Yogo Penuhi Target 4 Emas di ASEAN Para Games 2022

Atlet para-atletik Sapto Yogo Purnomo memenuhi target 4 emas di ASEAN Para Games 2022.

Baca Selengkapnya

ASEAN Para Games 2022: Supriadi Maju ke Semifinal Bulu Tangkis

3 Agustus 2022

ASEAN Para Games 2022: Supriadi Maju ke Semifinal Bulu Tangkis

Supriadi menjadi salah satu atlet para-bulu tangkis yang melaju ke semifinal di ajang ASEAN Para Games 2022.

Baca Selengkapnya

Update ASEAN Para Games 2022: Renang dan Atletik Kembali Sumbang Emas

3 Agustus 2022

Update ASEAN Para Games 2022: Renang dan Atletik Kembali Sumbang Emas

Cabang olahraga renang dan atletik kembali menyumbangkan emas di ASEAN Para Games 2022.

Baca Selengkapnya